Mochtar Riady Bocorkan Rahasia Sukses Lippo Group Bangun OVO

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Pendiri Lippo Group, Mochtar Riady membocorkan rahasia keberhasilan mengembangkan dompet digital OVO dan berstatus unicorn atau startup bervaluasi di atas US$1 miliar.
Sedari awal, menurut Mochtar Riady, dompet digital ini fokus pada para penjual bukan pembeli dengan segmentasi bisnis yang jelas.
Advertisement
"Segmentasi itu mesti jelas. Kita mau masuk kelas menengah atau menengah ke bawah," ujarnya dalam diskusi Indonesia Digital Confrence AMSI 2019 (IDC) yang digagas AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia), Kamis (28/11/2019) hari ini di Ballroom XXI Djakarta Theater, Kamis (28/11/2019).
Mochtar Riady menjelaskan, Lippo ketika ingin mengembangkan OVO meminta ada segmentasi yang jelas dan dipilihkan segmen menengah ke atas dan memanfaatkan infrastuktur milik Lippo. Kala itu, Lippo punya 74 pusat perbelanjaan, 200 gerai Matahari dan 170 lebih gerai Hypermart, rumah sakit dan cabang bisnis lain di bawah Lippo Group.
"Untuk bisa merangkul pembeli dan bisa menjadi pemakai OVO, dan semua pengunjung dia pasti bawa kendaraan, jadi parkir hanya bayar Rp 1. Semua tertarik menjadi nasabah OVO jadilah OVO sekarang," kata Mochtar Riady, Pendiri Lippo Group.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |
Sumber | : TIMES Jakarta |