Peristiwa Nasional

Lantik 92 Perwira Prajurit Karier, Ini Pesan Khusus Panglima TNI

Selasa, 17 Desember 2019 - 13:10 | 181.84k
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto saat melantik dan mengambil sumpah 92 Perwira Karier di Akademi Militer Magelang, Selasa (17/12/2019). (foto: TNI AD)
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto saat melantik dan mengambil sumpah 92 Perwira Karier di Akademi Militer Magelang, Selasa (17/12/2019). (foto: TNI AD)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MAGELANGPanglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto melantik 92 Perwira Prajurit Karir di Akademi Militer Magelang, Magelang, Selasa (17/12/2019).

Sebanyak 92 Perwira TNI yang diambil sumpahnya tersebut terdiri dari TNI AD 48 personel, TNI AL 27 personel dan TNI AU 17 personel. Lulusan terbaik pria memperoleh anugerah Trisura Jalu Wiratama diraih oleh Letda Caj Raka Armykav, S.Sos.

Advertisement

“Saya menyampaikan selamat kepada para perwira yang telah menyelesaikan pendidikan pertama sebagai perwira prajurit karier dengan baik. Ucapan yang sama dan rasa bangga saya sampaikan juga kepada orang tua dari para perwira yang dilantik, atas keberhasilan mengantarkan putra-putrinya untuk memulai pengabdian kepada bangsa dan negara sebagai prajurit TNI,” kata Panglima dalam Upacara Prasetia Perwira Pendidikan Pertama Perwira Prajurit Karier TNI Program Pendidikan Khusus TA. 2019 di Lapangan Sapta Marga Akademi Militer Magelang, Magelang.

Panglima-TNI-6.jpg

Panglima TNI menyampaikan kepada seluruh perwira remaja untuk terus mengembangkan kemampuan dan wawasan, senantiasa tingkatkan kualitas diri dalam menghadapi tugas yang semakin kompleks. 

“Pelantikan ini adalah titik awal bagi para perwira sekalian. Pendidikan dan latihan selanjutnya serta tugas-tugas yang telah menanti pada hakekatnya adalah gemblengan terus menerus yang akan menjadikan para perwira semakin matang dan profesional,” tegasnya.

Panglima menambahkan, profesionalisme TNI selama ini diakui tidak hanya di dalam negeri, tetapi juga saat melaksanakan tugas di luar negeri. 

Untuk itu, Panglima berpesan, profesionalisme itu harus dijaga karena akan menghadapi tantangan seiring dengan perkembangan dunia, tidak hanya bidang kemiliteran. Terlebih kemajuan teknologi yang mewarnai revolusi industri 4.0 bergerak semakin cepat. 

Edisi-Selasa-17-Desember-2019-panglima.jpg

Panglima menekankan, perubahan ini harus diantisipasi dengan baik oleh organisasi TNI. Menurutnya, TNI harus menjadi organisasi yang adaptif, diawaki oleh personel yang berkualitas dan adaptif pula.

“Sebagai perwira, kalian terikat pada kode etik perwira budhi bhakti wira utama yang merupakan perwujudan tekad pengabdian dan nilai moral yang harus dilaksanakan dalam kehidupan keprajuritan. Selain itu Sapta Marga dan Sumpah Prajurit serta Delapan Wajib TNI harus senantiasa menyatu secara utuh dan diimplementasikan dalam sikap dan perilaku sehari-hari,” kata Panglima.

Tak lupa Panglima TNI mengucapkan terima kasih kepada seluruh Kepala Staf Angkatan, Komandan Kodiklat TNI dan Gubernur Akademi Militer serta seluruh pengasuh, pelatih dan pendukung atas selesainya program pendidikan ini.  

“Selamat bertugas, Laksanakan program berikutnya dengan baik serta siap ditempatkan dan ditugaskan di seluruh penjuru nusantara,” kata Panglima.

Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Staf Angkatan Laut Laksmana TNI Siwi Sukma Adji, Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Yuyu Sutisna, Pangkostrad Letjen TNI Besar Harto Karyawan, Komandan Sesko TNI Marsdya TNI Dedy Permadi, Komandan Kodiklat TNI, Gubernur Akademi Militer serta segenap Pejabat TNI.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES