Sejak Maret, Dinas Kesehatan Sleman Sudah Siapkan Posko Informasi Covid-19

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – Berbagai upaya telah dilakukan Dinas Kesehatan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman sebagai langkah antisipasi menghadapi merebaknya virus Covid-19.
Yakni, sejak Senin (2/3/2020) lalu Dinkes Pemkab Sleman sudah menyiapkan posko pengaduan dan informasi virus Corona (Covid-19).
Advertisement
Mengawali pembentukan posko tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Pemkab Sleman dr Joko Hastaryo M.Kes langsung koordinasi dengan berbagai pihak terkait.
Seperti, menggelar konferensi pers terkait langkah antisipasinya yang akan dilakukan. Kemudian, membentuk Posko Informasi Covid 19 dengan menunjuk dr Novita Krisnaeni MPH sebagai penanggung jawabnya didampingi Sudarto Edi Hartono.
“Kami akan terus melakukan update langkah-langkah Pemkab Sleman dalam menghadapi perkembangan Covid-19. Namun demikian, informasi mengenai hal itu untuk konsumsi internal jajaran Pemkab Sleman. Dimana dalam menghadapi merebaknya Covid-19 ini memang harus penuh kehati-hatian. Termasuk dalam mengeluarkan statment. Sebab, salah langkah justru akan menimbulkan kepanikan masyarakat,” kata dr Joko Hastaryo kepada TIMES Indonesia, Minggu (15/3/2020).
Kabid Pencegahan, Pengendalian, dan Penyakit Dinkes Pemkab Sleman, dr Novita Krisnaeni mengatakan, sejak awal Dinas Kesehatan Pemkab Sleman telah menyiapkan sarana dan prasarana dalam rangka pencegahan penyebaran virus Corona termasuk memberikan pemahaman kepada tenaga medis yang ada di puskesmas se-Kabupaten Sleman. Tujuannya adalah untuk deteksi dini.
“Meski bersifat sementara Posko yang berada di Kantor Dinas Kesehatan Pemkab Sleman ini cukup efektif dan efisien dalam penerapannya. Banyak masyarakat yang telepon untuk menanyakan virus Corona,” katanya kepada TIMES Indonesia, Minggu (15/3/2020).
Selain itu, ada pula masyarakat yang menanyakan beberapa kasus. Salah satunya mengenai tetangga yang baru pulang luar negeri (Hongkong, Malaysia). Dimana mereka ini TKI yang minta cuti. Lalu langkah apa yang dilakukan? Gejala penderita Covid-19 bagaimana dan sebagainya.
“Posko Informasi ini bersifat sementara, sebelum ada posko terpadu kalau nantinya diperlukan,” terang dr Novita Krisnaeni.
Bahkan, pihaknya secara terus menerus melakukan penyuluhan dan sosialisasi. Termasuk menginformasikan Rumah Sakit Rujukan Covid-19 di DIY.
RSUD Sleman tidak dijadikan RS Rujukan mengingat lokasinya relatif berdekatan dengan RSUP dr Sardjito. Namun demikian, RSUD Sleman tetap menyiapkan ruangan dan tenaga medis bila sewaktu-waktu menerima pasien terpapar Covid-19.
Jika ruang yang ada di RSUP dr Sardjito tidak bisa menampung pasien penderita Covid-19. Dinas Kesehatan Sleman juga akan terus berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk mencegah penyebaran virus Corona atau Covid-19.
Berikut daftar rumah sakit di DIY untuk penanganan Corona
RSUP dr. Sardjito
Alamat: Jl. Kesehatan No. 1 Sekip Sinduadi Mlati Sleman, Yogyakarta 55284
Telepon: (0274-631190, 587333)
Fax: (0274-565639)
Email: [email protected];
RSUD Panembahan Senopati
Alamat: Jl. Dr. Wahidin Sudirohusodo Bantul, Yogyakarta
Telepon: (0274-367381, 367386, 367508)
Fax: (0274-367506)
Email: [email protected];
RSUD Kota Yogyakarta
Alamat: Jl. Wirosaban No. 1 Yogyakarta, Yogyakarta 55162
Telepon: (0274-371195, 386691, 386692)
Fax: (0274-385769)
Email: [email protected]; serya
RSUD Wates
Alamat: Jl. Tentara Pelajar Km. 1 No. 5 Wates Kulon Progo, Yogyakarta
Telepon: (0274-773169)
Fax: (0274-773092)
Email: [email protected]. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Irfan Anshori |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |
Sumber | : TIMES Yogyakarta |