Lawan Covid-19, Donatur Swasta di Jabar Terus Mengalir

TIMESINDONESIA, BANDUNG – Kalangan pengusaha di Jawa Barat turut tergerak untuk membantu upaya yang dilakukan Pemprov Jawa Barat untuk melawan penyebaran Covid-19.
Diantaranya pengusaha yang tergabung dalam GP Farmasi seperti PT CENDO dan anak perusahaan PT DPE (Darya Padma Enoes) yang memproduksi minuman berkhasiat berupa Teh Dia.
Advertisement
Bertempat di Gedung Pakuan Jalan Oto Iskandar di Nata, Direktur PT CENDO Donny Herdiana dan Direktur PT DPE Nuning Nurcayani didampingi Prof Keri Lestari sebagai peneliti Universitas Padjajaran yang menemukan khasiat daun stevia sebagai bahan dasar Teh Dia menyerahkan bantuan kepada Gubernur Jabar Ridwan Kamil dan Ketua Jabar Bergerak Atalia Pratatya Kamil.
"Sumbangan berupa 18 ribu paks Teh Dia, ditambah 850 botol hand sanitizer. Saat ini yang paling penting adalah meningkatkan sistem imun tubuh untuk melawan virus covid-19," jelas Prof Keri Lestari, saat penyerahan bantuan di Gedung Pakuan Bandung, Kamis (9/3/2020).
Menurut Keri yang juga Direktur Institut Pembangunan Jabar-Unpad ini, produk Teh Dia mempunyai aktifitas anti oksidan dan anti inflamasi, sehingga mengaktifkan regulasi sistem kekebalan tubuh.
"Sangat bermanfaat dikonsumsi dalam masa pandemi covid-19, untuk mencegah dan dikonsumsi oleh mereka yang sedang dalam masa pemulihan untuk mengembalikan kondisi kesehatannya," papar Keri.
Direktur PT CENDO Donny Hardiana menyatakan pihaknya tergerak untuk menyumbangkan produk perusahaan, ditambah dengan hand sanitizer dan alat pelindung diri (APD), untuk membantu mereka yang membutuhkan seperti tenaga medis, relawan dan masyarakat.
"Produk kami baik untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Karena mereka membutuhkan nutrisi yang baik supaya tidak terpapar covid-19 juga untuk masa pemulihan," kata Donny.
Ketua Jabar Bergerak Atalia Praratya Kamil menyampaikan terimakasih kepada PT CENDO dan PT DPE yang telah berpartisipasi dalam pencegahan covid-19 melalui produknya. "Semoga bantuannya bisa bermanfaat untuk masyarakat Jawa Barat," ucap Atalia.
Sebelumnya, Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto dan Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriadi menghadiri acara penerimaan bantuan alat pelindung diri (APD), di Gedung Pakuan Jalan Cicendo No. 1 Kota Bandung, Rabu (8/4/2020).
Para donatur yang telah mendonasikan APD terdiri dari, Cartenz 3.000 APD, 3.000 masker dan Java Retro Hotel 1.000 APD dan 500 masker. Eiger 4.000 Hazmat, 5.000 masker dan 4.000 Face Sheld.
Dari perseorangan ada Nyoman Nuarte dengan 180 Coverall dan 40 ribu Masker Sritex. GBI Sukawana 1 Ventilator, Yayasan Summarecon Peduli 1.000 Disposable APD.
"Kalau kita mau menang dalam cobaan ini, kita harus membentengi keamanan. Kita bisa menghadapi cobaan ini apabila TNI, Polri dan masyarakat serta warga melaksanakan himbauan dari Pemerintah," kata Gubernur Jabar Ridwan Kamil dalam sambutannya, Kamis (10/4/20).
"Kalau disiplin, di bulan Juni kita bisa berkumpul. Akan tetapi kalau tidak disiplin, wayahna kita harus gotong royong membasmi Covid-19," imbuhnya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Rizal Dani |
Sumber | : TIMES Bandung |