Peristiwa Nasional Bencana Nasional Covid-19

Pasien Tidak Jujur, 21 Tenaga Medis di Cirebon Terpaksa Diisolasi

Senin, 20 April 2020 - 22:04 | 49.94k
Letkol CKM Andre Nofan, selaku Kepala Rs Ciremai, saat diwawancarai awak media. (Foto: Abdulrohman/ TIMES Indonesia)
Letkol CKM Andre Nofan, selaku Kepala Rs Ciremai, saat diwawancarai awak media. (Foto: Abdulrohman/ TIMES Indonesia)
FOKUS

Bencana Nasional Covid-19

Kecil Besar

TIMESINDONESIA, CIREBON – Sebanyak 21 tenaga medis Rumah Sakit Ciremai, Kota Cirebon terpaksa harus melakukan isolasi mandiri selama 14 hari. Ini setelah mereka berkontak langsung dengan Pasien PDP virus Covid-19 yang meninggal dunia.

Para perawat dan dokter terpaksa menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing, lantaran keluarga pasien berstatus PDP yang meninggal dunia tersebut tidak jujur terkait riwayat gejala Covid-19.

Advertisement

"Ini imbasnya ada sebanyak 18 perawat dan 3 dokter di rumah sakit Ciremai, terinvekai virus corona. Sehingga harus menjalani isolasi mandiri," ujar Kepala Rumah Sakit Ciremai Kota Cirebon Letkol CKM Andre Nofan, Senin (20/04/2020).

Andre menjelaskan, pengakuan baru didapat setelah pihaknya berulang kali mendesak keluarga pasien tersebut. Mereka mengakui bahwa pasien memang sempat kontak langsung dengan orang yang terinfeksi virus corona.

"Mengingat dari pengakuan pihak keluarga, kami dari RS Ciremai langsung melakukan rapid test terhadap pasien, dan hasilnya negatif. Tapi perlu diingat pasen itu, memiliki riwayat berkontak langsung dengan orang yang positif terpapar Covid-19," ujar Andre.

Sementara, dr. Tetri Yuniwati selaku Kepala Bidang Pelayanan Medis RS Ciremai menjelaskan. Mengenai pemberitaan yang beredar di media sosial, terkait belasan tenaga medis Rs Ciremai Positif terjangkit virus Corona. dr. Tetri menyatakan bahwa hal itu tidak benar.

"Kami menyangkal, adanya berita yang beredar tentang tenaga medis Rumah Sakit Ciremai positif Covid-19. Mereka hanya berstatus Orang Tanpa Gejala, dan saat ini menjalani isolasi mandiri," ujar Tetri. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Sholihin Nur
Sumber : TIMES Cirebon

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES