Kisah Dian Agustiningsih Bikin Lagu Kemanusiaan di Tengah Pandemi Covid

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Tidak ada kata berhenti berkreasi meski berada di situasi pandemi. Itu dibuktikan oleh Dian Agustiningsih, wanita kelahiran Pacitan yang kini menetap di Malang bersama suami dan anak-anak tercintanya.
Masa work from home (WFH) di rumah saja, dimanfaatkan Dian bersama Ayik, suaminya, untuk menciptakan sebuah lagu kemanusiaan. Judulnya Semangat Indonesiaku.
Advertisement
"Saya bagian bikin liriknya, suami bagian aransemen musiknya. Setelah itu, kami rumuskan bersama untuk konsep video musiknya," terang Dian seraya tersenyum renyah.
Lagu ini berisi apa yang ada dalam hati Dian bersama suami. Ada doa dan harapan supaya pendengar terus bersemangat dalam menghadapi pandemi covid-19 ini. Uniknya, video musik berdurasi 7 menitan ini dihiasi oleh foto orang yang membawa tulisan 'Semangat Indonesiaku'. Tulisan itu didapat Dian dari keluarga dan teman di berbagai daerah. Juga dari berbagai latar belakang.
Meski keduanya bukan musisi kenamaan, tetapi mereka berusaha menyuguhkan video musik semaksimal mungkin. Supaya pendengar memahami isi pesan lagu tersebut. Dian pun merasa masih jauh panggang dari api jika 'ngarep' karya ini bisa booming atau viral. Seperti layaknya lagu-lagu garapan Sabyan atau semacam Lagu Untuk Kamu-nya Aviwkila. Dian mengakui kalau karyanya masih jauh dari kedua musisi diatas itu.
"Kritik dan saran amat kami nantikan demi perbaikan ke depan. Kami akan terus berkarya, no matter what," ujar Dian kepada penikmat musik atas karyanya yang telah dituangkan di channel Youtube binaan suaminya bernama Haqi Official.
Haqi sendiri merupakan kepanjangangan dari Hadiyul Qolby yang bermakna petunjuk hati. Lagu-lagu yang digarap selalu mengandung pesan positif bahkan religius. Tak hanya eksis di Youtube, Haqi juga merupakan sebuah grup musik islami yang berasal dari Kota Malang.
"Biasanya, kami sering diundang mengisi acara-acara PHBI dan pernikahan. Semenjak pandemi kita off dulu," terang Dian.
Namun demikian, Dian tidak mau pandemi menghentikan kreativitasnya. Bersama suami, dia akan tetap semangat berkarya meski dari rumah saja.
Dian Agustiningsih yang pernah bekerja sebagai news reader di salah satu stasiun TV Jawa Timur ini pun mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang memberikan dukungan pada pembuatan video klipnya; Abah Agus ketum PAS, timkes Puskemas Gending Gresik, timkes RS Medical Mandiri Pacitan, seluruh keluarga dan teman yang tidak dapat disebutkan satu per satu. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Deasy Mayasari |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |