4 Alat Musik Tradisional Khas Indonesia yang Terkenal di Dunia

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Indonesia yang kaya akan suku bangsa tak hanya punya pakaian adat, atau tarian adat saja, tapi juga memiliki aneka ragam alat musik tradisional.

Beberapa alat musik tradisional Indonesia terkenal di kancah dunia. Apa saja ya?

Advertisement

1. Angklung 

Angklung (goodnewsfromindonesia.id)

Alat musik angklung dari Jawa Barat ini sudah diakui oleh dunia. Bahkan Unesco telah menetapkan sebagai warisan budaya dunia sejak tahun 2010 silam.

Angklung terbuat dari bilah bambu yang terdiri dari 2 sampai 4 tabung bambu yang dirangkai menjadi satu dengan tali rotan. Tabung bambu diukir detail dan dipotong sedemikian rupa untuk menghasilkan nada tertentu ketika bingkai bambu digoyang.

Dalam tradisi Sunda masa lalu, instrumen angklung sebenarnya memiliki fungsi ritual keagamaan – untuk mengundang Dewi Sri (Dewi padi lambang kemakmuran) agar turun ke bumi dan memberikan kesuburan pada padi.

2. Gamelan

Gamelan. (KBRI Moskow)

Gamelan merupakan satu set alat musik yang terdiri dari bonang, kendang, gangsa, gender, gong, saron dan lainnya. 

Satu set gamelan ini biasanya digunakan untuk mengiringi tarian atau pertunjukan wayang kulit di Jawa. 

Saking terkenalnya, gamelan dijadikan salah satu kurikulum dalam pelajaran seni di beberapa sekolah di Amerika. 

3. Sasando

Sasando. (mldspot.com)

Alat musik sasando berasal dari Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur. Cara kerja Sasando mirip dengan gitar. Sasando memiliki bagian utama berbentuk tabung panjang yang terbuat dari bambu. Pada bagian tengah alat musik berdawai ini berbentuk melingkar dari atas ke bawah. Dawai-dawai pada sasando direntangkan di tabung dari atas ke bawah yang sudah diberi ganjalan-ganjalan.

Karena keunikan bentuknya dan suaranya yang merdu, alat musik ini terkenal di mancanegara. 

4. Tifa

Tifa. (seleb.tempo.co)

Tifa alat musik yang bentuknya mirip kendang yang berbentuk tabung. Tifa terbuat dari kayu yang dilubangi bagian tengahnya, dan ditutup kulit biawak atau soa-soa. Bagian kulilt itulah yang dipukul untuk menghasilkan suara indah. Biasanya Tifa dimainkan saat ada upacara adat atau peringatan tertentu

Tifa berasal dari Maluku dan Papua ini banyak diincar wisatawan asing untuk dijadikan cenderamata. Tak hanya sebagai alat musik, ukiran di badan Tifa menarik bagi warga asing. 

Bangga ya sebagai warga Indonesia, punya alat musik tradisional yang dikenal di seluruh dunia. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.