Soal Vaksin Covid-19, Presiden RI Jokowi: Indonesia Beruntung
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Presiden RI Jokowi (Joko Widodo) menyampaikan, vaksinasi Covid-19 massal sedang berlangsung di seluruh Indonesia yang kini masuk tahap kedua. Kata Kepala Negara, selain kedisiplinan menjalankan protokol kesehatan, vaksinasi adalah harapan dunia dalam upaya penanganan pandemi ini.
Mantan Wali Kota Solo itu mengatakan, Indonesia cukup beruntung telah melakukan pendekatan sejak jauh-jauh hari kepada perusahaan-perusahaan farmasi global yang memproduksi vaksin Covid-19.
Di saat banyak negara sedang berebut kesempatan mendapatkan pasokan vaksin, kini Indonesia telah memiliki 38 juta dosis vaksin Covid-19. Tiga juta dosis di antaranya berupa vaksin jadi dan 35 juta bahan baku vaksin.
"Dan bulan Maret ini, jika tak ada aral melintang, akan datang lagi vaksin dari AstraZeneca sebanyak 4,6 juta dosis," kata Presiden Jokowi, Kamis (5/3/2021) malam, dikutip pada Jumat (6/3/2021) .
Selain itu, jumlah dosis vaksin semakin meningkat di waktu mendatang, seiring dengan komitmen penyediaan vaksin yang telah diperoleh pemerintah Indonesia dari berbagai produsen.
Seluruhnya untuk mendukung program vaksinasi massal kepada 181,5 juta rakyat Indonesia. Sampai kemarin, lebih dari dua juta orang yang sudah divaksinasi dan sebanyak 12 juta vaksin didistribusikan ke 34 provinsi dan 514 kabupaten dan kota.
"Prioritas pemerintah jelas, keselamatan dan kesehatan masyarakat adalah yang utama. Untuk itu, pemerintah terus melakukan upaya 3T (testing, tracing, dan treatment) dan masyarakat tetap melakukan protokol kesehatan 3M (memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak)," ujar Presiden RI Jokowi soal vaksinasi Covid-19. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Ferry Agusta Satrio |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |