Sejarah Hari Ini: 16 Juni, Hari Pekerja Rumah Tangga Internasional

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Sejarah hari ini akan membahas mengenai sebuah peringatan yang tidak begitu familiar namun penting untuk diperingati. 16 Juni diperingati sebagai hari Pekerja Rumah Tangga Internasional. Selain itu, 16 Juni menjadi sejarah bagi Rusia lewat Valentina Tereshkova yang menjadi sebagai kosmonot perempuan pertama yang mengorbit di luar angkasa. Berikut penjelasan kedua peristiwa tersebut:

2020: Hari Pekerja Rumah Tangga Internasional

Advertisement

Sebelum ART pulang kampung, diskusikan beberapa hal. | Africa Studio /Shutterstock

16 Juni merupakan hari Pekerja Rumah Tangga (PRT) Internasional bertepatan dengan ditetapkan Konvensi ILO 189 dan Rekomendasi 201 tentang Pekerjaan yang Layak bagi PRT yang diadopsi oleh Organisasi Perburuhan Internasional (International Labour Organization) pada 2011.

Ini merupakan peristiwa bersejarah dan bentuk kemenangan atas perjuangan diakuinya PRT sebagai pekerja yang berhak atas hak-hak dan perlindungan tenaga kerja yang setara dengan semua pekerja lainnya di seluruh dunia.

Konvensi ILO 189 memberikan perlindungan khusus bagi PRT dan menetapkan hak-hak dan prinsip-prinsip dasar perlindungan seperti jam kerja, hak libur dan hak-hak normatif PRT sebagai pekerja. Konvensi ILO 189 juga mengharuskan negara mengambil langkah untuk mewujudkan pekerjaan yang layak bagi PRT. Sayangnya, Pemerintah Indonesia belum meratifikasi konvensi tersebut.

Hari pekerja rumah tangga internasional sangat penting untuk diperingati mengingat hal ini sangat erat kaitannya dengan sifat kemanusiaan seseorang. Hal ini pernah diutarakan sebanyak 4,2 juta asisten rumah tangga yang menyatakan mengurangi angka pengangguran bukan juga berarti mengurangi rasa kemanusiaan, menghapus diskriminasi, eksploitasi, juga perbudakan.

Di Indonesia, Hari PRT Nasional diperingati setiap 15 Februari. Dikutip dari Konde.co, sebuah media dari lembaga perlindungan perempuan dan anak, peringatan ini dilatarbelakangi oleh peristiwa penyiksaan dan  kekerasan yang diterima oleh PRTA (Pekerja Rumah Tangga Anak) yang bernama Sunarsih, saat itu ia berusia 15 tahun. Bekerja di Surabaya Jawa Timur dengan majikan yang bernama Ny. Ita. Saat bekerja dengan majikannya itu, Sunarsih dan 4 teman PRT nya kerap kali mendapatkan perlakuan dan penyiksaan yang sangat biadab dari majikannya.

Sunarsih tidak mendapatkan hak haknya sebagai pekerja, tidak diberi upah, jam kerja yang lebih dari 18 jam , diberi makan yang tidak layak, tidak mendapat akses untuk keluar rumah karena di kunci, tidak bisa berkomunikasi dan bersosialisasi, tidur dilantai jemuran, dengan penyiksaan yang kerap diterimanya setiap hari menyebabkan Sunarsih meninggal dunia tanggal 12 Februari 2001. Majikan dalam proses hukum dijerat hukuman 4 tahun penjara tapi karena naik banding  menjadi 2 tahun tidak dieksekusi. Keadilan tidak berpihak pada korban yang dianiaya.

1963: Valentina Tereshkova Mengorbit di Luar Angkasa

Soviet cosmonaut Valentina Tereshkova became the first woman to fly to space when she launched on the Vostok 6 mission June 16, 1963. (Image credit: NASA)

Valentina Tereshkova pada tanggal 16 Juni 1963 mencatat sejarah dengan menjadi perempuan pertama yang mengorbit di luar angkasa menggunakan Vostok 6. Selain itu, Valentina juga mengorbit paling lama yakni selama 71 jam dengan 48 kali orbitan.

Setelah Yuri Gagarin, Uni Soviet mendapatkan ide untuk menempatkan perempuan dalam misinya mengorbit di luar angkasa. Saat itu diadakan audisi dan diikuti sebanyak 400 perempuan dengan persyaratan tinggi maksimal 170 cm dan berat dibawah 70 kilogram. Valentna dengan kemampuan terjun payung yang dimilikinya juga memenuhi persyaratan tersebut. Tidak hanya itu saja, Valentina memiliki standar politik yang sangat tepat yakni Valentina Tereshkova merupakan putri seorang pria berlatar belakang proletar dan merupakan pahlawan perang bernama Vladimir Tereshkov.

Rusia memilih tiga kandidat terbaik wanita dimana salah satunya adalah Valentina. Pada 16 Juni 1963, Valentina dan kosmonot cadangan mulai melakukan misinya dengan menggunakan Vostok 6.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.