Peristiwa Nasional

Haris Azhar Siap Menjawab Somasi dari Luhut

Sabtu, 28 Agustus 2021 - 18:12 | 83.47k
Direktur Eksekutif Lokataru Haris Azhar (Foto: KOMPAS.com/Ardito Ramadhan D)
Direktur Eksekutif Lokataru Haris Azhar (Foto: KOMPAS.com/Ardito Ramadhan D)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Direktur Eksekutif Lokataru Haris Azhar siap menjawab somasi yang dilayangkan oleh Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan

Dikutip dari Tempo, Haris Azhar mengatakan somasi tersebut diterimanya pada Kamis lalu, 26 Agustus 2021. 

Advertisement

“Iya benar saya disomasi,” kata Haris, Sabtu (28/8/2021).

Haris mengatakan, kuasa hukumnya akan memberikan jawaban atas somasi tersebut.

Sebelumnya diberitakan Luhut melayangkan mengajukan somasi kepada Haris Azhar dan Koordinator KontraS Fatia Maulidianti karena tudingan memiliki tambang di Papua.

Somasi ini terkait video yang diunggah Haris Azhar di akun Youtube, pada 20 Agustus 2021. Video tersebut berjudul “Ada Lord Luhut Dibalik Relasi Ekonomi-Ops Militer Intan Jaya!! Jenderal BIN Juga Ada!!”.

Dalam video itu, Fatia menyebut PT Tobacom Del Mandiri, anak usaha Toba Sejahtera Group, sahamnya dimiliki oleh Luhut. 

"PT Tobacom Del Mandiri ini Direkturnya adalah Purnawirawan TNI namanya Paulus Prananto. Kita tahu juga bahwa Toba Sejahtera Group ini juga dimiliki sahamnya oleh salah satu Pejabat kita, Namanya adalah Luhut Binsar Pandjaitan (LBP), The Lord, Lord Luhut. Jadi Luhut bisa dibilang bermain dalam pertambangan-pertambangan yang terjadi di Papua hari ini," ujar Fatia dalam video tersebut.

Terkait hal ini, Luhut melalui kuasa hukumnya Juniver Girsang & Partners mensomasi Haris Azhar dan Fatia agar dalam waktu 5 x 24 jam menjelaskan motif dan tujuan unggahan video tersebut.  Apabila somasi tidak diindahkan oleh Haris Azhar dan Koordinator KontraS Fatia Maulidianti, pihak Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan akan mengambil langkah hukum baik pidana maupun perdata. (*)
 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES