dr Achmad Yurianto Dimakamkan di Samping Pusara Ibunda

TIMESINDONESIA, BATU – Mantan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kolonel CKM Purn dr Achmad Yurianto MARS dikebumikan tepat disamping pusara ibundanya RR Minanti di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Dadaprejo.

Ini puncak dari kerinduan Achmad Yurianto kepada almarhum ibu dan ayahnya Soead Hadi Mulyo hingga membuat Achmad Yurianto ingin diboyong ke kediaman orang tuanya di Kota Batu.

Advertisement

"Almarhum mengatakan bahwa sangat kangen dengan ibu dan bapak yang sudah meninggal dunia. Memang memboyong beliau yang sedang sakit ke Malang, bukan hal mudah. Tapi harus kami lakukan, kami berterima kasih sekali kepada semua pihak yang sudah membantu," ujar Edy Suhartono, adik almarhum Achmad Yurianto.

Tidak banyak yang tahu almarhum berasal dari Kota Malang, ia dibesarkan di Komplek Asrama Tentara Rampal Malang, karena ayahnya Soead adalah seorang tentara.

Pasangan suami istri Soed dan Minarti memiliki sembilan anak. Almarhum anak ketujuh dan Edy, yang selama ini dikenal pelatih cabang olahraga silat nasional ini anak ke 9.

"Karena rentang usianya sangat dekat sekitar 1 hingga 3 tahun saya dekat dengan Cak Mad (panggilan akrab Achmad Yurianto)," ujar Edy.

Ia mengatakan bahwa mereka punya nama panggilan khas masing-masing. Achmad akrab dipanggil Cak Mad, sedangkan Edy akrab dipanggil Ted sedangkan saudara nomor 8 nya akrab dipanggil Kodok.

"Karena saya yang paling kecil dan pendek dipanggil Ted, kalau beliau kan namanya ahmad dan kalau di lingkungan Madura kan panggilannya Mad," ujar Edy.

Almarhum punya kegemaran naik gunung dan fotografi. Makanan yang paling disukai almarhum adalah singkong dan permainan paling disukai adalah main perang-perangan dan mandi di sungai.

"Karena saya anak paling kecil, sering dikerjain sama kakak saya ini, diajak naik gunung kemudian ditinggal sendirian, kalau sudah nangis baru kakak-kakak saya keluar semua sambil tersenyum bahagia," ujarnya.

Kenangan paling berharga yang didapatkan adalah mereka sempat berfoto bersama mengikuti pose foto ketika mereka masih kecil.

Tahun 1970 mereka pernah berfoto di Banyuwangi. Saat itu almarhum Achmad Yurianto memeluk adiknya yang nomor 8 Didik dan di sampingnya ada Edy. "Momen itu kita ulangi pada tahun 2017 di Magelang, kita berfoto dengan pose yang sama," ujarnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.