Wajib Digunakan Selama Haji 2022, Ini Fungsi dan Karakteristik Gelang Haji

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Jemaah Calon Haji (JCH Indonesia) wajib menggunakan gelang khusus selama ibadah Haji 2022. Gelang yang dipakai selama ini terbuat dari lempengan logam yang diharuskan dipakai oleh jamaah selama masa pelaksanaan ibadah haji. Gelang ini memiliki fungsi penting bagi pelaksanaan haji.
Berdasarkan informasi dari Kemenag RI, gelang jamaah haji ini terbuat dari baja putih yang biasa disebut monel atau stainless Steel. Ketebalan monel 1,2 mm BA Type 304 2B dengan unsur kimia Carbon, Mangan, Silikon, Chrom, Phospor, Sulfur. Gelang haji memiliki dimensi panjang 214,47 – 216,47 mm, lebar 10-12 mm, tebal 1,2 mm, dan berat 26 gram.
Advertisement
Gelang yang dipakai jamaah haji berfungsi sebagai identitas jamaah. Pada gelang tersebut terdapat beberapa informasi penting tentang data identitas jamaah yang sewaktu-waktu diperlukan jika jamaah tersesat atau terpisah dari rombongan.
Pada bagian ujung gelang terdapat data asal embarkasi dan tahun hijriyah keberangkatan jamaah haji. Selanjutnya tertulis nomor kelompok terbang atau yang sering disebut dengan kloter. Dalam gelang tersebut juga tertulis nomor paspor jamaah yang berada di samping identitas utama yakni tulisan dalam bahasa Arab “Al Hajj Al Indonesia” (Jamaah Haji Indonesia).
Identitas utama ini dihiasi dengan gambar bendera merah putih yang sekaligus mempermudah indentifikasi jamaah yang berbaur dengan jamaah dari penjuru dunia.
Kemudian, pada bagian samping, tertulis nomor maktab jamaah. Maktab merupakan kantor atau tempat yang mengatur urusan ibadah haji. Maktab bertugas melakukan pembagian kelompok jamaah haji di setiap muassasah yakni organisasi gabungan antara mutawif, pembimbing tawaf yang biasa disebut syekh, dan muzawir (pembimbing ziarah) di Arab Saudi.
Selain data-data administrasi jamaah tersebut, nama jamaah juga tertulis di gelang lengkap dengan nomor urut jamaah. Nama yang tercantum tersebut sesuai dengan nama yang ada di passpor dengan minimal tiga suku kata.
Bentuk gelang yang dipakai jamaah di Arab Saudi memang berbeda-beda satu negara dengan negara lain. Jika jamaah Indonesia mengenakan gelang yang terbuat dari logam, jamaah negara lain ada yang hanya menggunakan gelang yang berbahan plastik.
Seiring perkembangan zaman, beberapa tahun terakhir ini gelang jamaah haji Indonesia dilengkapi dengan QR Code. QR code yang terintegrasi dengan aplikasinya (Haji Pintar) ini juga memuat data rinci digital jamaah haji, antara lain: identitas, daerah asal, termasuk nomor hotelJCH Indonesia yang ditempati selama di Arab Saudi. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Imadudin Muhammad |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |