Peristiwa Nasional

Selly Gantina Sebut Pelaksanaan Haji 2022 Perlu Dievaluasi, Soal Konsumsi Salah Satunya

Selasa, 26 Juli 2022 - 19:45 | 30.87k
Anggota Komisi VIII DPR RI Selly Andriany Gantina. (FOTO: dok Media Center DPR)
Anggota Komisi VIII DPR RI Selly Andriany Gantina. (FOTO: dok Media Center DPR)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Anggota Komisi VIII DPR RI Selly Andriany Gantina mengakui jika pelaksanaan dan pelayanan ibadah haji tahun 2022 sudah berjalan cukup baik. Namun demikian, pelaksanaan haji 2022 tetap perlu dilakukan evaluasi.

"Kebetulan saya baru kembali dari tanah suci kalau secara keseluruhan para jemaah bisa melaksanakan ibadah haji secara baik artinya hampir tidak ada kendala," kata Selly usai diskusi di Media Center DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (26/07/2022).

Advertisement

Politisi PDI Perjuangan itu mengungkapkan, salah satu hal yang perlu dievaluasi adalah hal-hal yang bersifat teknis. Salah satu misalnya terkait dengan pemberian konsumsi kepada jrmaah haji yang masih tidak sesuai dengan paket.

"Terkait konsumsi para jemaah masih banyak yang tidak sesuai dengan paket misal kualitas paket seperti A tapi tidak sesuai dengan paket yang diberi seperti masih ada yang basi atau mentah," ucap Selly.

Anggota DPR RI Perempuan kelahiran Bandung itu menuturkan hal kecil tersebut tentu harus menjadi perhatian penyelenggara ibadah haji. Pasalnya, bila hal tersebut tidak diperhatikan bisa memberikan dampak yang besar untuk para jemaah.

"Kalau jemaah berkali-kali diberi seperti itu bisa menjadi sakit kemudian porsinya harus banyak tapi tidak sesuai kemudian dari kualitas juga masih perlu ada yang dievaluasi dari hal tersebut dan ini masih jadi pekerjaan rumah," ucap Selly.

Anggota DPR RI Dapil Jabar VIII itu juga memberikan catatan lain terkait pelaksanaan Ibadah Haji. Ia menyebut petugas haji yang berada di lapangan terkadang masih ada yang lost contact dengan jamaah. 

"Petugas sulit ditemui jadi petugas harus lebih peka misal memberi tanda memang secara keseluruhan pelayanan sudah cenderung baik namun ini tetap harus menjadi sebuah pembelajaran," tutup Selly Andriany Gantina. (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES