3 Nilai Penting Satu Abad NU Menurut Kemenag

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dalam beberapa waktu lalau menyampaikan mengenai pentingnya momentum Satu abad NU. Seperti yang telah diuketahui bahwa organisasi musli terbesar di Indonesia ini akan berumur satu abad tepat di tanggal 7 Februari 2023

Peringatan hari besar dalama menenadai satu abad berdirinya NU ini dianggap menjadi momen penting. Oleh sebab itulah ada berbagai rangkaian acara yang mulai dilakukan mulai pertengahan tahun 2022 hingga awal tahun depan tepatnya di bulan februari.

Advertisement

Acara puncak dari Satu abad NU ini akan dilaksanakan dan menggunakan venue stadion di Sidoarjo, Jawa Timur.  Maka dari itialah maka Menag juga meminta keluarga besar Nahdlatul Ulama bisa bersama-sama dalam mensuskeskan dan memeriahkan gelaran prestisius tersebut. 

Secara akumulasi ada beberapa point penting yang bisa menjadi pertibangan menurut mentri agama melalui momentum tersebut. Hal ini disampaikan Menag Yaqut di sela Rapat Koordinasi Persiapan Resepsi Satu Abad Nahdlatul Ulama di Asrama Haji Surabaya.

3 Aspek Penting Acara Satu abad NU Yang Perlu Dipahami

Dalam Rapat kordinasi Resepsi Satu Abad NU tersebut, bertindak sebagai Sekretaris Jenderal PBNU H Saifullah Yusuf mengetakan bahwa rapat tersebut diikuti Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jatim sampai Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU).

Beberapa point penting dalam penyampaian Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas adalah.

1. Momentum Bangkit dan Lebih Majunya Organisasi

Momentum pertama dari satu abad NU tersebut melalui penyampaian langsung mentri agama adalah representasi kembali bahwa NU memiliki 100 juta lebih kader aktif yang berada di lingkungan penjuru Negeri. Aspek inilah yang menurut mentri agama patut untuk dipertimbangkan

Hal tersebut juga bisa menjadi salah satu pembuktian bahwa semua kader yang berada dibawah naungan NU memiliki kompleksitas dan ketahanan yang sangat maksimal untuk menunjukkan konsistensi jangka panjang. Apalagi dengan semua tantangan zaman yang kompleks.

2. Memontem Konsistensi Spiritual

Momentum kedua dari satu abad NU kementerian agama adalah konsistensi NU dalam menjaga spiritualitas yang sangat kuat. Apalagi sejak dahulu dikenal sebagai suatu organisasi keagamaan memiliki budaya spririt keagaman cukup maksimal hingga bisa bertahan 100 tahun.

Aspek inilah yang kemudian direalisasikan dalam bentuk adanya gelaran Muktamar Internasional Fiqih Peradaban yang melibatkan ratusan ulama dunia beberapa hari sebelum hari puncak peringatan di tanggal 7 februari 2023. Penguatan ini juga perlu dijaga secara baik.

3. Momentum Kultural NU

Momentum terakhir dari satu abad NU tersebut melalui penyampaian langsung mentri agama adalah momen kultural. Aspek ini membuktikan bahwa NU yang memiliki 100 juta lebih kader aktif lahir dan berkembang secara signifikan di daerah jawa timur.

Sehingga secara akumulasi juga bisa menjadi pertimbangan terbaik bagi semua pihak khususnya NU jawa timur untuk mengembang dan mengembangkan amanah besar ini untuk tetap dijaga kelestariannya agar bisa terus berada dalam koridor yang baik.

Semua momentum satu abad NU yang disampaikan oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas merupakan refleksi panjang yang patut untuk dipertimbangkan oleh semua kader NU. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.