Bandara Internasional Kertajati Siapkan Fasilitas untuk JCH Lansia

TIMESINDONESIA, MAJALENGKA – Mendukung kebijakan Kementerian Agama (Kemenag RI) sebagai Tahun Haji Ramah Lansia, Bandara Internasional Kertajati yang akan melakukan pemberangkatan jemaah haji pertama kali akan memberikan sejumlah fasilitas bagi jemaah haji lansia. 

Executive General Manager Bandara Kertajati Nuril Huda menjelaskan pada tahun pertamanya, proses custom, immigration, and quarantine (CIQ) bagi jemaah haji yang berasal dari Asrama Haji Indramayu ini akan dilakukan di Bandara. 

Advertisement

Nuril Huda mengatakan, sebagai penunjang dan mendukung Haji Ramah Lansia, pihak Bandara Internasional Kertajati telah menyiapkan diantaranya kursi sebagai tempat menunggu jemaah haji Lansia saat proses imigrasi. 

“Kami mendengar ada 30 persen jamaah lansia tahun ini. Karena itu kami berusaha menyediakan berbagai fasilitas untuk mereka,” kata Nuril Huda saat mengajak awak media berkeliling melihat alur jemaah haji di Bandara Internasional Kertajati pada Jum'at (5/5/2023). 

Proses keberangkatan jemaah haji di Bandara Internasional Kertajati dimulai dari kedatangan jemaah haji yang menggunakan bus dan parkir didepan terminal keberangkatan Internasional yang berada di lantai 3 Bandara Internasional Kertajati. 

Nuril Huda menjelaskan sebagai upaya antisipasi adanya keluarga yang ikut mengantarkan jemaah haji di Bandara Internasional Kertajati, pihaknya akan melakukan pembatasan kendaraan yang bisa melintas dan masuk di depan terminal keberangkatan internasional hanya bus pengantar jemaah haji saja. 

“Selain itu akses menuju ke atas akan kami nonaktifkan juga sehingga bagi jemaah haji yang ingin menemui keluarganya dapat ketemu di lantai 1 atau terminal kedatangan,” jelasnya. 

Setelah jemaah tiba diterminal keberangkatan internasional, lanjut Nuril Huda, selanjutnya jemaah akan diarahkan turun satu lantai langsung menuju tempat imigrasi. Setelah proses imigrasi selesai, jemaah haji harus melewati proses pengecekan keamanan dan barang bawaan yang dilakukan pihak keamanan Bandara Internasional Kertajati. 

Selesai pengecekan keamanan dan barang bawaan yang masuk ke dalam kabin, selanjutnya jemaah haji diarahkan ke ruang tunggu sambil menunggu masuk ke dalam pesawat.

Adapun skenario kedatangan jemaah haji sendiri, Nuril Huda mengungkapkan masih menunggu informasi lebih lanjut dari pihak Kementerian Agama (Kemenag). “Mengenai kedatangan masih menunggu informasi lebih lanjut karena ada beberapa skenario yang akan digunakan,” ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya Bandara Internasional Kertajati akan memberangkatkan 24 kloter Jemaah Calon Haji Indonesia menggunakan pesawat Saudia Airlines yang sebelumnya akan berkumpul di Asrama Haji Indramayu untuk melakukan persiapan sebelum keberangkatan haji. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.