Peristiwa Nasional

Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Bali, BMKG: Capai 6 Meter

Rabu, 19 Juli 2023 - 09:38 | 83.73k
Kapal cepat berlayar di perairan Sanur, Denpasar, Bali, Minggu (18/6/2023). (Foto: ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna)
Kapal cepat berlayar di perairan Sanur, Denpasar, Bali, Minggu (18/6/2023). (Foto: ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, DENPASARBMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) Wilayah III Denpasar mengimbau nelayam dan pelaku pelayaran untuk berhati-hati menghadapi potensi gelombang laut tinggi dengan ketinggian mencapai enam meter di jalur penyeberangan Bali pada 19-21 Juli 2023.

"Peningkatan kecepatan angin akan menyebabkan kenaikan tinggi gelombang di perairan selatan Bali," ujar Kepala BMKG Wilayah III Denpasar, Cahyo Nugroho di Denpasar, Rabu (19/7/2023).

Advertisement

Berdasarkan observasi BMKG pada tanggal 19-20 Juli 2023, diperkirakan tinggi gelombang laut di Selat Bali bagian selatan, Selat Badung, dan Selat Lombok bagian selatan mencapai empat meter, sementara di perairan selatan Bali diperkirakan mencapai enam meter.

Namun, ketinggian gelombang laut diprediksi akan meningkat pada tanggal 20 Juli 2023 pukul 20.00 Wita hingga 21 Juli 2023 pukul 20.00 Wita.

Ketinggian gelombang laut tersebut diperkirakan mencapai enam meter dengan kategori "sangat tinggi" di Selat Bali bagian selatan, Selat Badung, Selat Lombok bagian selatan, dan perairan selatan Bali.

Kecepatan angin di wilayah penyeberangan diperkirakan mencapai 20 knot atau sekitar 37 kilometer per jam dari arah timur-tenggara, sementara kecepatan angin di Laut Bali yang berbatasan langsung dengan perairan Kabupaten Buleleng, Bali utara diperkirakan lebih kencang, mencapai 30 knot atau sekitar 55,5 kilometer per jam, dengan ketinggian gelombang laut diperkirakan mencapai 2,5 meter.

Angin ini diperkirakan berasal dari Australia, yang dikenal sebagai angin timuran, yang bergerak menuju daratan Asia seiring dengan masuknya periode musim kemarau yang diperkirakan mencapai puncaknya pada bulan Juli-Agustus 2023 di Bali.

Menurut BMKG, kondisi angin dan gelombang laut yang berisiko tinggi bagi keselamatan pelayaran adalah saat kecepatan angin melebihi 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter untuk perahu nelayan, kecepatan angin melebihi 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 meter untuk kapal tongkang, serta kecepatan angin melebihi 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter untuk kapal feri.

Perairan Laut Bali merupakan jalur pelayaran nelayan dan kapal dari Surabaya menuju Indonesia bagian timur, sedangkan Selat Bali digunakan sebagai jalur penyeberangan antara Bali dan Jawa, dan Selat Lombok digunakan sebagai jalur penyeberangan antara Bali dan Lombok, serta rute pelayaran kapal dari Bali menuju beberapa kota di Indonesia bagian timur.

Selat Badung adalah jalur penyeberangan dari Sanur di Denpasar menuju Pulau Nusa Penida di Kabupaten Klungkung, juga merupakan kawasan wisata bahari. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan
Sumber : Antara News

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES