Presiden Jokowi: Gencatan Senjata di Palestina Harus Segera Dilakukan

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menegaskan gencatan senjata terhadap tragedi kemanusiaan di Palestina harus segera dilakukan.
Hal tersebut disampaikan Presiden Jokowi dalam sambutannya pada pembukaan International Summit of Religions Authorities (ISORA) di Jakarta, Senin (27/11/2023).
Advertisement
“Tragedi kemanusiaan di Palestina tidak bisa ditolerir sedikitpun. Gencatan senjata harus dilakukan, bantuan kemanusiaan harus dipercepat dan perundingan damai harus dimulai,” kata Presiden Jokowi.
Di era modern seperti saat ini, Presiden Jokowi merasa tidak masuk akal masih terjadi peperangan dan pembantaian warga sipil termasuk perempuan dan anak-anak secara terang-terangan.
Presiden Jokowi bersama para menteri dan tamu undangan membuka kegiatan ISORA. (FOTO: Fahmi/TIMES Indonesia)
Menurut Presiden Jokowi, melalui forum dialog ISORA ini harus dapat menjembatani perbedaan dan menghentikan segala bentuk pertikaian salah satunya tragedi kemanusiaan di Palestina.
“Jadikan dialog lintas agama, lintas bangsa ini untuk menjembatani perbedaan dan menghentikan segala bentuk pertikaian sehingga dunia yang damai dunia, dunia yang rukun, dunia yang sejahtera mampu kita wujudkan bersama,” tandas Presiden Jokowi.
Dalam pembukaan ISORA, Presiden Jokowi didampingi oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Azwar Annas serta Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama KH Yahya Cholil Staquf. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Ferry Agusta Satrio |
Publisher | : Sholihin Nur |