KH. Asep Saifudin Chalim, Tokoh Pendidikan Islam Inspiratif

TIMESINDONESIA, JAKARTA – KH. Asep Saifudin Chalim, pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah Jawa Timur, terpilih sebagai Most Valuable Person Indonesia 2023 dalam ajang Anugerah TIMES Indonesia 2023 yang digelar di Hotel Mercure Surabaya Grand Mirama, Kamis (21/12/2023).
KH. Asep Saifudin Chalim terpilih sebagai Most Valuable Person Indonesia 2023 karena dinilai sebagai tokoh pendidikan Islam yang inspiratif. Ia dinilai berhasil mengembangkan Pondok Pesantren Amanatul Ummah menjadi salah satu pesantren modern dan berkualitas di Indonesia.
Advertisement
KH. Asep Saifudin Chalim juga dinilai berhasil mencetak kader-kader ulama dan pemimpin yang berkualitas. Hal ini terlihat dari banyaknya alumni Pondok Pesantren Amanatul Ummah yang sukses di berbagai bidang, baik di bidang pendidikan, pemerintahan, maupun bisnis.
“Terima kasih, penghargaan ini menjadi motivasi bagi saya untuk terus bekerja keras dan mengembangkan pendidikan Islam di Indonesia,” ujar KH. Asep Saifudin Chalim.
KH. Asep Saifudin Chalim merupakan tokoh yang visioner dan inovatif. Ia selalu berusaha untuk mengembangkan Pondok Pesantren Amanatul Ummah agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat.
“KH. Asep Saifudin Chalim adalah sosok tokoh pendidikan Islam yang inspiratif. Ia telah menunjukkan bahwa pesantren dapat menjadi lembaga pendidikan yang modern dan berkualitas,” ujar Bambang H Irwanto, juri Anugerah TIMES Indonesia.
Penghargaan Most Valuable Person Indonesia 2023 merupakan penghargaan yang diberikan kepada tokoh yang telah memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan bangsa. Penghargaan ini diberikan oleh TIMES Indonesia, media online yang fokus pada jurnalisme positif.
KH. Asep Saifudin Chalim telah mengembangkan pendidikan Islam di Indonesia, di antaranya, membangun infrastruktur dan sarana prasarana pendidikan yang modern di Pondok Pesantren Amanatul Ummah, meningkatkan kualitas pendidikan di Pondok Pesantren Amanatul Ummah dengan menerapkan kurikulum yang modern dan berkualitas, dan mendirikan berbagai lembaga pendidikan Islam, seperti Universitas Amanatul Ummah, Sekolah Menengah Kejuruan Amanatul Ummah, dan Sekolah Dasar Amanatul Ummah.
Kegiatan-kegiatan tersebut telah memberikan dampak positif bagi masyarakat dan bangsa. KH. Asep Saifudin Chalim telah menunjukkan bahwa pesantren dapat menjadi lembaga pendidikan yang modern dan berkualitas. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Sholihin Nur |