Peristiwa Nasional

Soal Jokowi Sebut Debat Capres Ketiga Serang Personal, Ini Kata Mahfud MD

Rabu, 10 Januari 2024 - 11:26 | 26.78k
Cawapres Mahfud MD saat di Yogyakarta. (FOTO: Olivia Rianjani/TIMES Indonesia)
Cawapres Mahfud MD saat di Yogyakarta. (FOTO: Olivia Rianjani/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTAMahfud MD menanggapi berita terkait respon Presiden Jokowi (Joko Widodo) atas hasil debat capres 2024 yang disebut mengarah kepada serangan personal dan tidak mengenai substansi.

Mahfud MD menyebut bahwa dalam sebuah perdebatan, saling menyerang argumen dan memberikan pandangan merupakan hal wajar.

Advertisement

“Pak Jokowi punya tanggapan, tidak ada serangan personal. Kalau ditanya capres ya kebijakannya, tapi itu tidak apa-apa,” katanya saat menghadiri konsolidasi relawan di Hotel Royal Ambarukmo, Caturtunggal, Depok, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Selasa (9/1/2024).

Mahfud menyebut setiap orang memiliki penilaian pribadi terkait apa yang terjadi pada sebuah debat. Penduduk masyarakat Indonesia sebanyak 270 juta dan 204 pemilih. Sehingga menurutnya wajar jika ada pendangan yang beragam.

“Mungkin kalau yang lain ada yang menganggap bahwa itu serangan personal, yang lain bilang itu sudah tepat,” imbuhnya.

Mahfud juga turut menanggapi pertanyaan dari wartawan terkait rahasia negara yang bisa ditutup dan dibuka kepada masyarakat luas.

Dalam sesi debat dengan tema pertahanan, Calon Presiden nomor urut dua Prabowo Subianto menyebutkan bahwa rahasia pertahanan tidak bisa di buka ke publik menanggapi pertanyaan Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo.

“Tidak ada pertanyaan harus dijawab guna membongkar rahasia negara itu biasa saja. Yang rahasia itu kalau data intelijen, baru itu rahasia. Kalau bertanya terkait harga pesawat, kondisi pesawat, peran Indonesia di selatan-selatan, tidak ada yang personal atau rahasia,” jelasnya.

Rahasia, menurutnya memiliki aturan sendiri terkait apa yang dapat ditunjukkan ke publik maupun dilindungi. “Misalkan urusan pengadilan tapi belum diucapkan, data intelijen tentang mata mata luar negeri di Indonesia, objek vital nasional, dijaga ketat,” ujar Mahfud MD. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES