Peristiwa Nasional

Songsong Pilkada 2024, Humas Bawaslu RI Diminta Fokus Publikasikan Kinerja

Jumat, 09 Agustus 2024 - 13:59 | 6.91k
Ketua Bawaslu RI, Rahmat Bagja berbicara dalam Rakornas Evaluasi Pemberitaan Bawaslu pasca Pemilu 2024 di Palembang, Sumatera Selatan, Rabu (7/8/2024) malam. (FOTO: Bawaslu RI for TIMES Indonesia)
Ketua Bawaslu RI, Rahmat Bagja berbicara dalam Rakornas Evaluasi Pemberitaan Bawaslu pasca Pemilu 2024 di Palembang, Sumatera Selatan, Rabu (7/8/2024) malam. (FOTO: Bawaslu RI for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Ketua Badan Pengawas Pemilu RI (Bawaslu RI), Rahmat Bagja meminta Humas Bawaslu dapat bekerja fokus dalam menyajikan hasil pengawasan kepada publik, terutama dengan penyelenggaraan Pilkada 2024 sudah di depan mata. 

Publikasi kinerja Bawaslu RI tersebut, menurut Bagja, tentunya melalui pemberitaan di media internal (website Bawaslu) maupun pemberitaan di media eksternal.

Advertisement

"Melihat teman-teman humas bekerja bagus sekali. Jadi apa lagi yang perlu diberitakan? Apa lagi yang kurang? Kita harus bekerja fokus dan buat inovasi baru," jelas Bagja dalam Rakornas Evaluasi Pemberitaan Bawaslu pasca Pemilu 2024 di Palembang, Sumatera Selatan, Rabu (7/8/2024) malam.

Bagja meminta humas dapat memilah tiap informasi dengan baik, terutama dalam data-data. Contohnya seperti putusan Mahkamah Konstitusi yang kemarin ramai diperbicangkan.

"Itu pembelajaran kita lakukan ke depan, pilkada lebih banyak kerawanannya. Kami terima kasih atas teman-teman yang sudah ikut memberitakan apa yang jadi kegiatan pengawasan selama Pemilu kemarin. Buatlah Bawaslu lebih berwarna," katanya.

Anggota Bawaslu Lolly Suhenty pun merasa hasil evaluasi pemberitaan pasca pemilu bisa membuat Humas Bawaslu berkaca atas ragam kinerja yang perlu ditingkatkan atau ditinggalkan. Sehingga, tambah dia, pemberitaan yang semakin inovatif dan edukatif bagi publik utamanya dalam Pilkada 2024 mendatang.

"Maka kita refleksikan betapa besar dampak pemberitaan kalau baik dilakukan Bawaslu, dan juga dampaknya besar jika pemberitaan dilakukan ala kadarnya alias biasa saja," kata Koodinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat Bawaslu RI ini.

Lolly juga berharap Bawaslu dari tingkat pusat hingga Kabupaten/Kota memiliki agenda setting dalam mempersiapkan topik prioritas. Dia menekankan untuk menyampaikan informasi yang dibutuhkan publik selama tahapan Pilkada.

"Sebagai media Bawaslu RI, kita punya keleluasan menentukan topik yang menjadi prioritas perhatian. Berarti kita penuh perencanaan, pantang pulang sebelum tayang," ucapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES