Peristiwa Nasional

Resmikan Terowongan Silaturahim, Presiden RI: Simbol Kerukunan Bangsa

Kamis, 12 Desember 2024 - 21:55 | 25.19k
Presiden RI Prabowo Subianto meresmikan Terowongan Silaturahim Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral
Presiden RI Prabowo Subianto meresmikan Terowongan Silaturahim Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Terowongan Silaturahim yang menghubungkan Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral telah diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto pada Kamis (12/12/2024). 

Dalam sambutannya, Presiden Prabowo Subianto menyebutkan bahwa peresmian Terowongan Silaturahim antara Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral ini adalah simbol berharga kerukunan bangsa kita. 

Advertisement

“Terowongan Silaturahim ini menunjukkan bahwa perbedaan tidak pernah menjadi penghalang bagi bangsa Indonesia untuk saling bersatu,” ucap Presiden Prabowo Subianto

Dalam laporannya, Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar menjelaskan bahwa pembangunan terowongan ini merupakan tindak lanjut atas arahan Presiden RI ke-7 Joko Widodo pada 2020, dalam rangka memudahkan akses jamaah antarbangunan rumah ibadah dan untuk memenuhi kebutuhan ruang parkir tanpa mengganggu arus lalu lintas.

“Kami berharap dengan terbangunnya Terowongan Silaturahim ini, akses jamaah antarbangunan ibadah menjadi lebih mudah, serta terowongan ini dapat menjadi simbol toleransi antara umat beragama,” ujar Menag.

Selain terowongan, tambah Menag, proyek ini juga mencakup pembangunan area parkir bersama dengan kapasitas hingga 1.000 kendaraan yang dapat digunakan bersama oleh jamaah Masjid Istiqlal dan jamaah Gereja Katedral. Ruang lingkup pekerjaan juga meliputi shelter sisi Istiqlal, shelter sisi Katedral, serta lanskap area shelter.

Presiden-RI-Prabowo-Subianto-meresmikan-Terowongan-Silaturahim-Masjid-Istiqlal-dan-Gereja-Katedral.-Aa.jpgMenag Nasaruddin Umar saat Peresmian Terowongan Silaturahim. (Foto: YouTube Sekretariat Presiden)

Di dalam Terowongan Silaturrahim, jelas Menag, terdapat instalasi seni hasil kompetisi seniman nasional yang dimenangkan oleh Sunaryo, dengan tema Wat Hati, yang berarti “Jembatan Hati.”

“Adapun filosofi pembangunan terowongan silaturahim ini sebagai pengingat pentingnya toleransi antara umat beragama, di mana di dalamnya terdapat galeri dan diorama yang menceritakan hubungan toleransi antarumat beragama di Indonesia," ujar Menag,

Menag melanjutkan, di dalam terowongan ini juga diperdengarkan suara atau bunyi-bunyi sebagai simbol berbagai agama, yang diperindah dengan cahaya tanpa putus pada reling terowongan silaturahim, sekaligus menjadi simbol jabat tangan," tambah Menag.

"Kami berharap Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral ini dapat menjadi simbol kebahagiaan bersama, khususnya menjelang Hari Natal, dengan kapasitas parkir yang mampu menampung seribu kendaraan," tuturnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES