Peristiwa Nasional

Data Jasa Marga: 1,6 Juta Kendaraan Tinggalkan Jakarta untuk Mudik

Minggu, 30 Maret 2025 - 15:37 | 62.30k
Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana di Gerbang Tol Temporary Kutanegara Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan, Provinsi Jawa Barat, Minggu (30/3/2025). (Foto: ANTARA/Bayu Saputra)
Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana di Gerbang Tol Temporary Kutanegara Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan, Provinsi Jawa Barat, Minggu (30/3/2025). (Foto: ANTARA/Bayu Saputra)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – PT Jasa Marga (Persero) Tbk menyampaikan sebanyak lebih dari 1,6 juta kendaraan telah meninggalkan Jakarta selama periode arus mudik lebaran 2025. Angka tersebut meningkat 0,9 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu

“Mayoritas pemudik bergerak ke arah timur melalui Tol Trans Jawa (55,1 persen), disusul ke arah barat menuju Merak (25,9 persen), dan ke arah selatan menuju Bogor (19 persen),” kata Corporate Communication dan Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana kepada dalam acara site visit kesiapan jalur fungsional Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan, Minggu (30/3/2025).

Advertisement

Gerbang Tol Cikampek menjadi titik krusial dalam arus mudik tahun ini dengan lebih dari 605 ribu kendaraan telah melewati jalur tersebut menuju Trans Jawa.

Lisye mengatakan Jasa Marga memastikan aspek keselamatan, kelancaran, dan kenyamanan tetap menjadi prioritas dalam pengelolaan arus mudik, termasuk pemantauan kondisi lalu lintas.

Mengantisipasi arus balik lebaran, Jasa Marga memprediksi puncaknya akan terjadi pada 6 April 2025.

Sejumlah strategi telah disiapkan untuk mengatasi lonjakan volume kendaraan, termasuk penambahan kapasitas di Gerbang Tol Cikampek Utama (Cikatama) serta pembukaan jalur fungsional di beberapa titik strategis.

Jasa Marga juga menyiapkan jalur fungsional di ruas Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II Selatan guna mengantisipasi lonjakan arus balik Idul Fitri.

Jalur fungsional Tol Japek II Selatan memiliki panjang lebih dari 32 km dan akan mulai dibuka pada 2 April 2025. Jalur ini hanya diperuntukkan bagi kendaraan golongan satu, yakni kendaraan non-bus dan non-truk, serta akan beroperasi mulai pukul 07.00 hingga 17.00 WIB.

Selain jalur fungsional di Japek II Selatan, Jasa Marga juga menyiapkan jalur tambahan di beberapa titik guna selama periode mudik, seperti di Prambanan hingga Tamanmartani di Yogyakarta serta di Probolinggo-Banyuwangi, untuk memastikan arus balik berjalan lancar dan terkendali. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES