Kemenag Percepat Proses Dokumen Visa dan Pelunasan Biaya Haji

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Kementerian Agama (Kemenag) terus mempersiapkan keberangkatan calon jemaah haji Indonesia untuk musim haji 1446 Hijriah/2025.
Selain masa pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) tahap II yang masih berlangsung, Kemenag juga mulai memproses dokumen keberangkatan secara bertahap.
Advertisement
“Pengurusan dokumen jamaah sudah kami mulai dan dilakukan secara bertahap,” ujar Direktur Layanan Haji Dalam Negeri Kemenag, Muhammad Zain, di Jakarta, Rabu (9/4/2025).
Zain menjelaskan bahwa dokumen tersebut penting untuk proses pengajuan visa melalui sistem elektronik (e-Hajj) milik Pemerintah Arab Saudi. Dengan begitu, ketika sistem e-Hajj sudah dibuka, visa calon jamaah bisa langsung diproses.
Sementara itu, pelunasan Bipih Reguler tahap II kembali dilanjutkan usai libur Lebaran. Hingga Selasa (8/4/2025), tercatat sebanyak 195.849 calon jemaah haji reguler telah melunasi biaya keberangkatan mereka.
Dari jumlah tersebut, 3.422 orang melunasi Bipih pada hari pertama setelah masa libur yang berlangsung sejak 28 Maret hingga 7 April 2025. Sebelumnya, hingga penutupan sementara pada 27 Maret, sudah ada 192.427 orang yang menyelesaikan pelunasan.
Pelunasan tahap II Bipih Reguler ini dibuka sejak 24 Maret dan akan ditutup pada 17 April 2025.
Zain mengimbau para calon jamaah untuk memanfaatkan sisa waktu pelunasan sebaik mungkin agar kuota haji bisa segera terpenuhi secara maksimal.
Tahun ini, Indonesia mendapat kuota haji sebanyak 221.000 orang. Dari jumlah tersebut, 203.320 dialokasikan untuk haji reguler dan 17.680 untuk haji khusus.
Kuota reguler terdiri atas 190.897 jamaah berdasarkan urutan porsi, 10.166 jamaah prioritas lansia, 685 pembimbing ibadah dari KBIHU, serta 1.572 Petugas Haji Daerah (PHD).
Zain menyebut, dari total yang telah melunasi, 175.812 merupakan jamaah yang berhak lunas tahun ini, 18.611 berasal dari daftar cadangan, dan 1.426 adalah petugas daerah. “Kami berharap proses pelunasan bisa segera tuntas agar persiapan teknis lainnya berjalan lancar,” ujarnya.
Sesuai Rencana Perjalanan Haji (RPH) 1446 H yang telah dirilis oleh Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah, jamaah Indonesia akan mulai masuk asrama haji pada 1 Mei 2025. Keberangkatan kloter pertama ke Tanah Suci dijadwalkan pada 2 Mei dari berbagai embarkasi. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Rizal Dani |