Peristiwa Nasional

Prabowo Akan Luncurkan Program Strategis di Hardiknas 2025

Jumat, 02 Mei 2025 - 10:43 | 10.37k
Presiden Prabowo Subianto menghadiri peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) 2025 di Lapangan Silang Monas, Jakarta, Kamis (1/5/2025). (FOTO: ANTARA/Mentari Dwi Gayati)
Presiden Prabowo Subianto menghadiri peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) 2025 di Lapangan Silang Monas, Jakarta, Kamis (1/5/2025). (FOTO: ANTARA/Mentari Dwi Gayati)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Presiden RI Prabowo Subianto dijadwalkan menghadiri Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Tahun 2025 yang akan berlangsung di SDN Cimahpar 5, Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat (2/5/2025) siang ini pukul 14.00 WIB.

Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana, dalam keterangannya di Jakarta menyatakan bahwa kegiatan kali ini mengangkat tema “Partisipasi Semesta Wujudkan Pendidikan Bermutu Untuk Semua.” Tema tersebut menegaskan komitmen pemerintah dalam mewujudkan pemerataan akses dan peningkatan kualitas pendidikan di seluruh Indonesia.

Advertisement

Dalam momentum tersebut, Presiden Prabowo akan meluncurkan Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) yang berisi empat program strategis nasional di bidang pendidikan. Peluncuran program tersebut disampaikan oleh Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, usai rapat kerja tertutup bersama Komisi X DPR RI di Jakarta, Selasa (29/4/2025).

Empat program strategis pendidikan yang akan diluncurkan meliputi: rehabilitasi sekolah, digitalisasi pendidikan, bantuan bagi guru honorer, serta dukungan pendidikan bagi guru yang belum memiliki kualifikasi D-4 atau S-1.

"Peluncuran program ini merupakan langkah nyata pemerintah untuk mempercepat pemerataan kualitas pendidikan nasional," ujar Mu’ti.

Selain itu, Presiden Prabowo juga memberikan arahan untuk melakukan kajian ulang terhadap sistem penjurusan di tingkat SMA—yakni jurusan IPA, IPS, dan Bahasa—yang dinilai penting untuk disesuaikan dengan kebutuhan tes kemampuan akademik (TKA) di masa mendatang.

Mu'ti menyebut, kajian tersebut akan dilakukan secara lintas kementerian, khususnya dengan Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) yang dipimpin oleh Pratikno, sebelum hasilnya dilaporkan langsung kepada Presiden Prabowo. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES