Lagi, Polisi Tangkap Dua Pelaku Pembunuhan Pemuda di Malam Takbir

TIMESINDONESIA – TIMESINDONESIA, JEMBER – Setelah menangkap dua pelaku pengeroyokan yang menyebabkan tewasnya seorang pemuda saat malam takbir beberapa pekan yang lalu. Kali ini jajaran Polisi Sektor Umbulsari kembali berhasil meringkus dua pelaku lain yang terlibat dalam kejahatan tersebut.

Kepala Polsek Umbulsari, Ajun Komisaris Polisi Miftahul Huda mengatakan, polisi telah menangkap pelaku yang menjadi target utama polisi di terminal Probolinggo, Jawa Timur, Selasa malam. “Semalam kami telah menjemput satu pelaku yang menjadi target utama di Terminal Probolinggo,” ujar Huda.

Advertisement

Identitas kedua pelaku ini adalah Aan alias Ansori Lubis yang beralamat di Dusun Kandangrejo, Desa Sukorno, Kecamatan Umbulsari, serta Nando, pemuda asal Desa Rowo Kangkung Kecamatan Yosowilangun, Kabupaten Lumajang.

Saat diperiksa petugas, tersangka Aan mengaku, jika dirinya menusuk korban sebanyak tiga kali. Disusul kemudian oleh pelaku lainya yang juga mengeroyok korban. Korban pun bersimbah darah hingga tewas saat perjalanan ke Pusat Kesehatan Masyarakat di Kecamatan Kencong.

Setelah mengetahui korbannya roboh, semua pelaku kabur. Sedangan Aan melarikan diri ke Jakarta untuk menghilangkan jejak paska dia menghabisi nyawa korban. “Saya ke Jakarta, untuk menghilangkan jejak dari kejaran polisi,” ujar pelaku, saat diinterogasi oleh penyidik dari Polsek Umbulsari, Rabu (7/10/2015).

Sebelumnya, polisi juga telah menangkap dua pelaku berinisial BR dan SA, seorang kuli bangunan yang sama-sama berasal dari Desa Rowokangkung, Kecamatan  Rowokangkung, Kabupaten Lumajang.

Kedua pelaku ini ditangkap karena terlibat pengeroyokan kepada Febri Nurhuda (20th) yang beralamat di Desa Sukoreno Gang 1, Kecamatan Umbulsari, pada Rabu (23/09/2015) malam, persis saat malam takbir Idul Adha beberapa pekan yang lalu.

Saat itu, korban ditemukan polisi sudah tersungkur di dekat motor dengan keadaan bersimbah darah dan tak sadarkan diri. Korban kemudian tewas dengan sejumlah luka tusuk dan luka sobek pada bagian tubuhnya ketika dibawa ke Puskesmas Kencong.

Lebih lanjut, Kapolsek Umbulsari menambahkan, jika tidak menutup kemungkinan ada lagi pelaku lain yang terlibat dan akan diamankan oleh pihaknya. “Kami masih terus melakukan pengembangan,” pungkasnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.