Peristiwa

Empat Desa di Kecamatan Kamal Rawan Bencana Alam

Kamis, 28 Januari 2016 - 15:34 | 73.39k
Warga Perumnas Kamal gotong royong memperbaiki kerusakan atap rumah akibat diterjang puting beliung, Kamis (28/1/2016). (Foto: doni heriyanto/bangkalantimes)
Warga Perumnas Kamal gotong royong memperbaiki kerusakan atap rumah akibat diterjang puting beliung, Kamis (28/1/2016). (Foto: doni heriyanto/bangkalantimes)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, BANGKALAN – Camat Kamal, Ahmad Faisol menyatakan tiga desa di kecamatan Kamal, Kabupaten Bangkalan rawan bencana alam. Sebut saja, desa Banyuajuh, Gili Timur, Gili Anyar dan desa Telang. Bencana yang sering melanda tiga desa tersebut yakni banjir dan puting beliung.

"Setiap musim penghujan tiga desa tersebut menjadi langganan bencana," ucap Faisol, Kamis (28/01/2016).

Advertisement

Menurutnya, bencana banjir dikawasan desa Telang disebabkan karena minimnya drainase dan padatnya perumahan yang difungsikan sebagai rumah kos bagi mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura (UTM).

"Kalau sudah banjir sawah juga menjadi korban karena saluran irigasi tidak berfungsi," imbuhnya.

Sedangkan angin puting beliung kerap terjadi di perumahan nasional (Perumnas) Kamal desa Banyuajuh. Perumahan tersebut sangat padat. Kemudian, warga setempat masih banyak menggunakan bangunan lama yang atasnya terbuat dari asbes.

"Kami selalu mengimbau kepada warga tiga desa itu dan warga desa lainnya untuk selalu waspada pada saat musim penghujan," tuturnya.

Sementara itu kepala BPBD Bangkalan, Wahid Hidayat tidak merespon ketika dihubungi melalui telepon selulernya saat mau dikonfirmasi terkait bencana alam yang melanda wilayah kecamatan Kamal. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Wahyu Nurdiyanto

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES