Status Gunung Bromo Normal, Personel dan Peralatan Ditarik

TIMESINDONESIA, MALANG – Status Gunung Bromo telah kembali normal. Sejak berstatus siaga pada Desember 2015 lalu, gunung yang menjadi destinasi wisata favorit ini, mengalami penurunan status. Konsekuensinya, seluruh personel dan peralatan ditarik kembali.
Kepala BPBD Kabupaten Malang, Hafie Lutfi mengatakan, penurunan status dari siaga ke waspada hingga normal disampaikan PVMBG (Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi).
Advertisement
Penurunan status Gunung Bromo menjadi normal, lanjut Lutfi, membuat seluruh personil dan peralatan pendukung yang disiagakan di kawasan tersebut selama tiga bulan, ditarik kembali.
"Semua personil dan peralatan kita tarik turun sejak hari ini," kata Lutfi saat dihubungi melalui telepon, Senin (29/2/2016) malam.
Disampaikannya, selama status siaga Gunung Bromo, BPBD Kabupaten Malang membangun sejumlah posko, seperti yang ada di Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo.
Peralatan pendukung, seperti antena untuk penguatan sinyal sebagai sarana komunikasi yang terpasang, kini ditarik kembali. "Alat tersebut merupakan pinjaman dari Telkomsel," imbuhnya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Yatimul Ainun |
Sumber | : = |