TIMESINDONESIA, MALANG – Rest Area 'De Forest' yang baru diresmikan Senin (29/2/2016), yang dibangun Kesatuan Bisnis Mandiri (KBM) Pemanfaatan dan Pengelolaan Aset (PPA) II Jawa Timur menjadi Rest Area pertama yang siap memanjakan para wisatawan yang datang.
Menurut Pengelola 'De Forest', Sugihantoro, 'De Forest' adalah sebagai tempat pemberhentian sekaligus Rest Area bagi wisatawan yang akan pergi dan kembali dari Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) maupun destinasi wisata lain di Malang Timur.
Advertisement
Dalam pengelolaannya, pihak PPA II Jatim katanya, bekerjasama sama dengan rekanan sebagai pengelola. "De Forest itu ditujukan untuk mengakomodir kebutuhan wisatawan domestik maupun mancanegara yang akan berlibur ke wilayah Malang bagian Timur," ungkapnya, Selasa (1/3/2016).
Selama ini, beber Sugihantoro, para wisatawan dinilai kesulitan untuk mencari tempat yang representatif, baik itu untuk beristirahat sejenak maupun mencari makanan.
Sementara itu, menurut Ary Widodo, yang juga pengelola 'De Forest', bahwa keberadaan 'De Forest', juga sebagai upaya pemberdayaan sekaligus penggerak perekonomian masyarakat disekitar 'De Forest'.
Keberadaan Rest Area 'De Forest' adalah yang pertama di kawasan Tumpang, Kabupaten Malang.
Bangunan yang sudah disiapkan Rest Area 'De Forest', terdiri atas 22 kios, dengan rincian 14 kios yang menyajikan beraneka macam kuliner bagi wisatawan, dan 8 kios yang menyediakan jasa persewaan alat-alat outdoor.
"Kami juga menyewakan aneka alat-alat keperluan transportasi seperti motor trail dan mobil Jeep untuk menuju destinasi wisata yang dituju," katanya.
Selanjutnya, 'De Forest' sekaligus juga menjadi Shelter pemberhentian dan pemberangkatan Jeep dari dan menuju kawasan wisata di wilayah Malang bagian Timur. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
| Editor | : Yatimul Ainun |
| Publisher | : Rochmat Shobirin |
| Sumber | : = |
