Peristiwa

Tiga Korban Pantai Bangsong Ditemukan Meninggal

Senin, 01 Januari 2018 - 13:01 | 16.27k
Bupati Malang,  Dr H Rendra Kresna dan Kapolres Malang,AKBP Yade Setiawan Ujung, SH, SIK, MSi serta keindahan pantai di Malang Selatan dan wisatawan harus menikmatinya pada zona aman. (FOTO: Widodo irianto/TIMES indonesia)
Bupati Malang, Dr H Rendra Kresna dan Kapolres Malang,AKBP Yade Setiawan Ujung, SH, SIK, MSi serta keindahan pantai di Malang Selatan dan wisatawan harus menikmatinya pada zona aman. (FOTO: Widodo irianto/TIMES indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MALANG – Akhirnya tiga orang pelajar SMK Kelautan Turen yang hilang terseret ombak di Pantai Bangsong, Teluk Asmara, Malang selatab, telah ditemukan. Semua korban dinyatakan meninggal dunia. 

Ketiga pelajar itu adalah Indra Ardiatmoko (17), Sandi Mohammad (16), dan Diki Wahyudi (17).

Advertisement

Kapolres Malang AKBP Yade Setiawan Ujung, SH, SIK, MSi ketika dihubungi TIMES Indonesia, Senin (1/1/2018) siang membenarkannya. "Alhamdulillah setelah melalui upaya keras dari berbagai unsur,  seluruh korban berhasil kami temukan, " katanya. 

Ketiga pelajar itu, Sabtu (30/12/2017) siang bersama lima temannya yang lain tersapu ombak laut selatan ketika berenang di laut dengan menggunakan sebuah pohon yang tergeletak di pantai. Pohon itu panjangnya tak kurang dari 7 meter dengan diameter sekitar 80 centimeter. 

YS-Ujung.jpgKapolres Malang AKBP Yade Setiawan Ujung, SH, SIK, MSi (FOTO: Dok. TIMES Indonesia)

Kedelapan pelajar itu lantas menariknya ke tengah lalu mereka ramai-ramai menaikinya. 

Beberapa saat setelah mereka berada makin menjauh dari pantai,  sebuah ombak besar datang. Serta merta mereka tersapu. Lima di antaranya berhasil menyelamatkan diri. Sebagian berenang ke pantai, dan ada yang menuju karang terdekat.

Namun naas buat ketiga korban. Mereka tergulung ombak dan terseret ke tengah dan hilang tertelan gemuruhnya ombak. 

pantaid536f.jpgFOTO: Widodo/TIMES Indonesia

Berbagai upaya pencarian terhadap mereka kemudian dilakukan.  

Polisi, SAR dan lainnya berhasil menemukan satu korban malam hari yaitu Indra Ardiatmoko (17) pada hari itu juga. Indra ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa. 

Dua lainnya baru diketemukan satu hari kemudian. "Seluruh korban sudah dievakuasi untuk dilakukan visum, " tegas kapolres. 

Ia juga menghimbau kepada seluruh wisatawan untuk berhati-hati ketika bermain di laut. Apalagi laut selatan. Senada dengan bupati,  kapolres juga berharap masyarakat wisatawan pantai selatan menikmati keindahan disana pada zona aman.  (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Ahmad Sukmana

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES