Disnaker Kabupaten Malang Siapkan Lulusan SMK Siap Kerja

TIMESINDONESIA, MALANG – Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Malang, benar-benar serius menyiapkan siswa-siswi lulusan SMK siap kerja menghadapi kerasnya dunia kerja dan menginginkan ada ketrampilan yang mereka miliki para lulusan SMK yang ada di Kabupaten Malang.
Mereka dipersiapkan sebelum terjun ke dunia kerja. Disnaker sendiri menginginkan ada ketrampilan yang sudah dimiliki para siswa tersebut. Ada 250 siswa fresh graduate yang dipersiapkan untuk menghadapi dunia kerja.
Advertisement
Salah satu yang paling penting adalah working attitude. "Ini penting agar mereka bisa menjadi tenaga kerja yang handal. Tahu apa yang harus dilakukan," tegas Bupati Malang, Dr H Rendra Kresna.
Hal itu disampaikan Rendra usai acara Pelatihan Persiapan Kerja Bagi Angkatan Kerja berupa kegiatan pendidikan dan pelatihan keterampilan bagi pencari kerja tahun 2018 di hotel El, Karangploso, Kabupaten Malang, Selasa (15/5/2018) siang.
Working attitude itu katanya, memang tidak diajarkan dalam kurikulum pendidikan di SMK. Sebab selama ini yang diajarkan mereka hanyalah soal ilmu dan pengetahuan dan belum menyentuh ketrampilan.
"Tapi ketrampilan dasar mereka kan sudah dapat dan berikutnya perlu asimiliasi dengan lingkungan kerjanya ," tuturnya.
Sementara itu Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Malang Drs Yoyok Wardoyo mengatakan dari seluruh siswa itu memang tidak semua akan melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi. Diharapkan, yang tidak melanjutkan ke perguruan tinggi itulah dapat terserap dunia kerja.
"Dari Disnaker memang hanya bisa membekali lewat pelatihan ketrampilan seperti ini," ujarnya.
Dikatakan, jumlah siswa SMK di Kabupaten Malang sangat banyak dan tersebar di 33 Kecamatan. Data terbaru dari Dinas Pendidikan Kabupaten Malang, tahun ini 129 SMK yang ada di Kabupaten Malang telah meluluskan sekitar 12 ribu-an siswa.
Dikatakan, sebagai tahap awal pembekalan ketrampilan tersebut dilakukan kepada 250 siswa diambil dari 16 SMK di seluruh Kabupaten Malang dari berbagai jurusan.
"Alhamdulillah, dari 250 ini 88 siswa sudah diterima magang di perusahaan dibawah Aprindo. Mereka akan dapat upah 60 persen dari UMK dan jaminan kesehatan," tegasnya.
Sementara itu, DPD Apindo Jatim, Hariyanto dalam pelatihan persiapan kerja itu menekankan pada para siswa yang akan terjun pada dunia kerja agar menerapkan etos kerja dengan baik.
"Etos kerja, seperti kejujuran, sopan santun, kedisiplinan dan lain sebagainya, hal itu penting bagi lulusan SMK siap kerja," kata Hariyanto. Karenanya, Disnaker Kabupaten Malang menyiapkan pelatihan keterampilan dalam banyak bidang. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Yatimul Ainun |
Publisher | : Rizal Dani |