Ini Alasan Eks Jurnalis Andy Budiman Berpolitik Praktis

TIMESINDONESIA, SIDOARJO – Andy Budiman, eks jurnalis, yang kini menjadi bakal calon legislatif (Bacaleg) dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI), yang mencalonkan diri dari Daerah Pemilihan (Dapil) 1 Jawa Timur (Surabaya dan Sidoarjo) mengemukakan alasan mengapa akhirnya dirinya berani terjun ke dunia politik praktis.

Pria yang pernah berprofesi sebagai jurnalis sekaligus aktivis pejuang kebebasan berekspresi itu mengungkapkan jika keresahan akan maraknya kasus korupsi dan maraknya kasus intoleransi lah yang mendasari niatnya terjun ke dunia politik praktis. 

"Sudah saatnya anak-anak muda atau generasi milenial saat ini berbuat sesuatu untuk memperbaiki Negara kita ini," kata Andy kepada jurnalis Sidoarjo, Kamis (12/4/2018).

Pria yang juga salah satu pendiri Serikat Jurnalis untuk Keberagaman (SEJUK), organisasi yang memberikan pelatihan dan penghargaan pada wartawan yang pro-toleransi ini menjelaskan jika saat ini kaum profesional sudah seharusnya masuk ke dunia politik untuk memperbaiki keadaan bangsa ini.

"Para profesional adalah orang yang paling punya kompetensi dan mengerti persoalan. Saya ingin menjadikan politik sebagai sebuah tugas profesional dalam membangun bangsa Indonesia dalam segala bidang," jelas mantan Jurnalis yang pernah meraih Jefferson Fellowship tersebut.

Ditanya apa alasanya bergabung dengan Partai baru PSI, Andy memaparkan jika kesamaan ideologi dengan PSI yang  membuatnya mantap menjatuhkan pilihan sebagai kendaraan politik. 

"PSI adalah partai yang memperjuangkan kebebasan, toleransi, dan pluralisme. PSI adalah partai yang bisa kita harapkan untuk membersikan Indonesia dari praktik korupsi dan juga memperbaiki Indonesia sehingga lebih toleran," paparnya Mantan Pengurus Pusat Aliansi Jurnalis Independen (AJI) ini.

Lebih jauh pria yang juga pernah menjabat sebagai redaktur Deutsche Welle, lembaga berita publik Negara Jerman itu menambahkan jika kedekatannya dengan para pengurus PSI yang berpikiran kreatif dan visioner itulah yang semakin menguatkanya untuk bergabung di partai pimpinan Grace Natalie itu.

"PSI diisi oleh anak-anak muda atau generasi milenial yang mempunyai pandangan yang jelas tentang Indonesia di masa depan. Indonesia yang kreatif, terbuka, dan penuh gagasan dari kaum muda  yang dinamis akan membuat Indonesia menjadi negara besar dan semakin disegani dunia internasional," terang Andy Budiman.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement