Politik Prabowo-Sandi

Napak Tilas di Tanah Kelahiran Ibunya, Sandi Masuk Rumah Warga Nomor 02

Rabu, 10 Oktober 2018 - 19:33 | 244.23k
Sandi saat Napak Tilas di Indramayu (FOTO: Sugeng For TIMES Indonesia)
Sandi saat Napak Tilas di Indramayu (FOTO: Sugeng For TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, INDRAMAYU – Calon Wakil Presiden nomor urut 2, Sandiaga Salahudin Uno melanjutkan perjalanan menyerap aspirasi masyarakat di Indramayu Jawa Barat dengan melakukan napak tilas ke tempat kelahiran ibunya, Mien R Uno di Desa Penganjang, Sindang, Kabupaten Indramayu, Rabu (10/10/2018). 

Kedatangan Sandi pun disambut hangat oleh kerabat dan tetangga, bahkan ada ibu yang menjadi teman masa kecil Mien. 

Advertisement

Warga sebenarnya menyambut Sandi di kantor Desa. Namun Sandi tidak jadi turun. Sebab, Peraturan mengamanahkan agar tak menggelar sosialisasi di kantor pemerintahan. Oleh sebab itu, dia pun menahan langkahnya, walau ratusan warga yang ingin melihat lebih dekat Calon Presiden usungan Gerindra, PKS, PAN, Demokrat dan Berkarya ini telah menunggu. 

Sandi pun berinisiatif turun dari mobil, lau berjalan dan berbelok ke rumah  penduduk untuk menghindari banyaknya orang yang mengikutinya di jalan. 

“Saya kemari untuk  melakukan napak tilas tempat kelahiran ibu saya. Mohon  maaf saya tidak bisa menginjak kantor desa atau pemerintahan selama masa kampanye,” terang Sandi, Indramayu, Rabu (10/9/2018).

Saat berdialog Sandi tidak sengaja menengok nomor rumah penduduk yang kebetulan rumah itu ternyata bernomor 02. 

“Tidak ada yang namanya kebetulan. Luar biasa saya masuk rumah dengan nomor 02. Semoga ini bermakna baik,” terang Sandi. 

Sandi pun melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki, setelah pria bernama Yayan, kerabat Mien Uno menunjuk arah rumah bekas Mien yang berjarak sekitar 75 meter dari rumah penduduk yang dimasukinya. Tidak ada lagi rumah berdiri di situ. Hanya tanah kosong. Tidak jelas siapa sekarang  pemilik rumah tersebut. Sandi pun meminta Yayan untuk mencari tahu siapa pemilik tanah itu. 

Insyaallah jika dijual saya mau beli. Saya mau bangun balai atau community center untuk warga di sini,” jelas Sandi.

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan
Sumber : TIMES Jakarta

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES