Politik

Suasana Politik 2019 Sudah Tidak Kondusif, Boni Hargens Sarankan Ini 

Sabtu, 23 Februari 2019 - 20:07 | 510.20k
Direktur Lembaga Pemilih Indonesia (LPI), Boni Hargens (Foto: Edi Junaidi ds/TIMES Indonesia)
Direktur Lembaga Pemilih Indonesia (LPI), Boni Hargens (Foto: Edi Junaidi ds/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Direktur Lembaga Pemilih Indonesia (LPI), Boni Hargens, menilai suasana politik 2019 sudah tidak lagi kondusif. Maka dari itu, dia menyarankan para pihak aparat keamanan Negara baik dari Polri maupun TNI segera mengawal proses kampanye dari masing-masing Paslon secara ketat.

Menurut Boni, pemicu terjadinya kecurangan politik itu dimulai sejak munculnya organisasi-organisasi  militan yang mendukung salah satu Paslon tertentu dengan mempolitisasi agama.

Advertisement

Bahkan menurut Boni, cara-cara yang mereka lakukan untuk mengkampanyekan calonnya di luar dugaan. Menjadikan hoaks dan tempat-tempat ibadah sebagai kegiatan politik.

"Jadi pemaksaan terhadap kehendak ini adalah peluang maka perlu dibaca secara kritis, LPI melihat bahwa kelompok militan ingin memaksakan diri untuk menang, ini sebetulnya tidak siap berdemokrasi dan untuk menghadapi kelompok yang tidak siap berdemokrasi maka negara harus kuat," ujar Boni kepada Wartawan di Ammarin Restauran, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (23/2/2019).

Pengamat Politik dari Universitas Indonesia itu juga menuturkan, dirinya sangat percaya bahwa institusi-intsitusi keamanan negara sudah mempersiapkan diri dan mampu menangani organisasi militan tersebut. Sehingga, Pilpres 2019 menurutnya, akan berlangsung dengan aman.

"Institusi keamanan,TNI, Polri termasuk yang selama ini badan Intelijen yang selalu mencegah, bekerja keras dengan luar biasa. Tentu mempersiapkan diri untuk menghadapi peluang peluang macam ini," lanjut Boni.

Kepada masyarakat yang sedang antusias menyambut datangnya pesta Demokrat terbesar Indonesia, Boni berharap, untuk tidak terpengaruh oleh berbagai provokasi yang dilakukan organisasi militan itu karena mereka bisa menggunakan segala cara untuk menjatuhkan lawan politiknya.

"Tetapi kami perlu menyampaikan kepada masyarakat bahwa kita satu bangsa Indonesia adalah satu keluarga besar dalam keragaman, jangan sampai terpecah belah oleh provokasi mereka," tandas Boni Hargens, Direktur Lembaga Pemilih Indonesia (LPI). (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Sholihin Nur
Sumber : TIMES Jakarta

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES