Polemik Anggaran Lem Aibon, PSI Sesalkan Anies Baswedan Salahkan ASN

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Ketua Fraksi PSI DKI Jakarta Idris Ahmad, menyesalkan sikap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang menyalahkan dan akan menghukum aparatur sipil negara (ASN) yang menganggarkan pengadaan lem aibon sebesar Rp. 82,8 miliar.
Hal itu disampaikan Idris saat mengelar konfrensi pers di Gedung DRPD DKI Jakarta lantai lV, Senin (4/11/2019). Idriss didampingi Jubir DPW PSI DKI Jakarta, Rian Ernest.
Advertisement
Menurut Idris, sangat tidak pantas jika ASN yang disalahkan sebab penganggaran tersebut merupakan kerja kolektif para jajaran eksekutif DKI Jakarta.
"Yang kami minta kan keterbukaan di lingkungan DKI, bukan saling tuduh menuduh seperti itu. Maka dari itu sikap yang diambil Gubernur Anis Baswedan itu sangat tidak tepat," ujar Idris Ahmad di Jakarta, Senin (4/11/2019).
Idris mengaku wajar jika PSI mengawal secara ketat proses transparansi anggaran RAPBD DKI Jakarta, sebab tujuan PSI adalah hadir untuk mewakili masyarakat dan menjaga uang rakyat digunakan untuk apa dan akan diapakan oleh pemerintah.
"Pada prinsipnya yang kami lakukan adalah proses pengawasan terhadap perencanaan dan penganggaran itu tetap di jalankan, jadi kita bisa mengontrol kemana uang anggaran itu digunakan," tandas Idris Ahmad Ketua Fraksi PSI DKI Jakarta. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Irfan Anshori |
Publisher | : Sholihin Nur |
Sumber | : TIMES Jakarta |