Gerindra Menilai Ambang Batas Parlemen 4 Persen Sudah Ideal

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Partai Gerindra tidak mempermasalahkan jika ambang batas parlemen (parliamentary threshold) naik hingga 7 persen. Meski demikian, Gerindra menilai angka 4 persen saat ini sudah ideal.
"Kalau Gerindra sih siap aja, mau 10 persen sekalipun kita nggak worry. Sudah dua pemilu kami di atas 12 persen dan party building kami tak pernah berhenti," ujar Juru Bicara Gerindra Habiburokhman kepada wartawan, Kamis (11/6/2020).
Advertisement
Diketahui, Komisi II DPR akan merevisi UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum (Pemilu). Beberapa hal yang akan dikaji adalah soal angka ambang batas parlemen atau parliamentary threshold (PT) dari yang saat ini 4 persen dinaikkan menjadi 7 persen.
Namun Habiburokhman mengingatkan, agar kenaikan ambang batas itu jangan sampai 'membunuh' partai. Menurutnya, akan ada banyak suara yang hangus jika aturan itu diberlakukan.
"Tapi Demokrasi bukan untuk gagah-gagahan. Yang besar jangan bunuh yang kecil. Demi demokrasi kami rasa PT (parliamentary threshold) nggak perlu dinaikkan lagi. Karena akan banyak aspirasi rakyat yang hangus," ucapnya.
Ketua DPP Partai Gerindra itu mengatakan partainya belum memiliki sikap resmi. Namun, menurutnya, angka 4 persen sudah ideal. "Parlemen jangan sampai terlalu seragam, karena akan kesulitan menjalankan pengawasan. Memang belum sikap resmi kami, tapi saya rasa 4 (persen) sudah ideal," ucapnya terkait ambang batas parlemen. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Rizal Dani |