Muhaimin Sebut PKB Mampu Satukan Nasionalisme dan Islam

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB saat ini tengah gencar menggalang dukungan untuk pencalonan sang ketua umum, Muhaimin Iskandar atau Gus Muhaimin sebagai bakal calon presiden di Pemilu 2024 mendatang. Dalam sehari, Muhaimin bisa sampai berkunjung ke tiga tempat sekaligus.
Seperti kunjungan Muhaimin di Probolinggo pada Selasa (24/5/2022). Selama seharian, Muhaimin sowan ke pengasuh di tiga pondok pesantren atau ponpes sekaligus. Yang pertama, Ponpes Riyadlus Solihin di Kelurahan Ketapang, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo.
Advertisement
Kemudian, Muhaimin berkunjung ke Ponpes Nurul Jadid di Kecamatan Paiton, dan Ponpes Badriduja di Kecamatan Kraksaan.
Kepada sejumlah wartawan yang meliput kunjungannya ke Ponpes Riyadlus Solihin, Muhaimin mengatakan bahwa perolehan suara PKB saat ini menduduki urutan kedua setelah Partai Gerindra.
Menurutnya, ke depan, yang terpenting ialah kerja keras kader PKB untuk saling bahu membahu untuk satu tujuan dan menggapai cita-cita partai. Ia juga menyebut bahwa PKB adalah salah satu partai yang mampu menyatukan antara nasionalisme dengan islam. “Kita memilih garis tengah, nasionalisme islam dan islam nasionalisme,” katanya.
Muhaimin menilai, bangsa Indonesia saat ini butuh percepatan kemajuan. Oleh sebab itu, Muhaimin meminta kepada para sesepuh, kiai, ulama, tokoh NU, serta pimpinan pondok pesantren untuk bersatu memajukan bangsa. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |