Pilkada Kabupaten Probolinggo Makin Dekat, Politisi Mulai Berebut Simpati 

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Pemilihan kepala daerah atau Pilkada Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, akan digelar pada 2024 mendatang. Banyak politisi menghadiri kegiatan yang dijubeli banyak massa. Termasuk Gus Haris dan Habib Mahdi, yang menampakkan diri dalam event Ontel Syubbanul Muslimin (Onsyu), Minggu (18/9/2022) pagi.

Ya, dua politisi tersebut hadir dalam kegiatan ngontel bareng yang digelar oleh kelompok sholawat Syubbanul Muslimin, Kalikajar, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo. Gowes bareng itu digeber di lapangan simpang empat Ponpes Syubbanul Muslimin.

Advertisement

Dari pantauan TIMES Indonesia di lokasi kegiatan, KH Muhammad Haris Damanhuri atau yang karib disapa Gus Haris hadir lebih dulu di kediaman salah satu pengasuh Ponpes Syubbanul Muslimin, sekira pukul 06.30 WIB.

Gus Haris datang dengan mengendarai mobil Mitsubishi Pajero warna hitam. Ia ditemani seorang sopir dan seorang asisten pribadi. Seperti biasa, ulama muda yang juga seorang dokter itu mengenakan topi koboi warna coklat. 

Tak lama kemudian sekitar pukul 07.00 WIB, Habib Mahdi datang dan langsung jujug ke tempat yang sama dengan mengendarai Toyota Innova hitam. Di belakang mobil pribadinya, turut mengikuti truk yang mengangkut beberapa sepeda ontel.

Dua tokoh yang sama-sama dari keluarga pondok pesantren itu kemudian duduk bersila di ruangan yang sama. Obrolan gayeng pun pecah. Apalagi saat salah seorang tamu di ruangan tersebut sempat menyinggung soal Pilkada Kabupaten Probolinggo mendatang. 

“Yang lama tidak main catur, sekarang main catur. Yang lama tidak ngontel, ikut akhirnya ngontel lagi,” kata Habib Mahdi sambil tertawa, yang disambut gelak tawa Gus Haris.

Gus Haris dan Habib Mahdi ngobrol ganyeng di salah kediaman Non Hadi pengasuh Ponpes Nurul Qodim . (FOTO: Ryan H/TIMES Indonesia)

Namun sayang, obrolan soal politik itu tak berlangsung lama. Wajar saja. Pasalnya, Gus Haris dan Habib Mahdi, untuk sementara ini sama-sama "ngotot" ingin maju sebagai bakal calon bupati (bacabup). 

Gus Haris digadang-gadang akan diusung oleh Partai Gerindra. Sedangkan Habib Mahdi, jelas akan diusung oleh PPP karena ia merupakan ketua DPC PPP Kabupaten Probolinggo.

Nah, setelah sekitar satu jam ngobrol, Gus Haris dan Habib Mahdi beranjak keluar dari rumah tersebut untuk menuju garis start gowes ontel dengan ditemani Khodimul Majelis Sholawat Syubbanul Muslimin, KH Hafidzul Hakiem Noor atau Gus Hafidz.

Ketiganya, berjalan berjajar menuju garis start di lapangan simpang empat Pondok Pesantren Nurul Qodim (PPNQ), yang jaraknya sekitar 150 meter dari kediaman tempat Gus Haris dan Habib Mahdi pertama kali tiba. 

Di hadapan Onthelis -sebutan pecinta sepeda ontel- baik Gus Haris dan Habib Mahdi langsung menebar senyum. Keduanya juga terlihat menyambut sebagian orang yang menghampirinya untuk bersalaman. 

Nah, setelah semua peserta Onsyu berdiri di samping sepeda kumbangnya di belakang garis start, pelepasan pun dilakukan. Event Onsyu keempat dalam rangka Milad kelompok sholawat Syubbanul Muslimin ke-17 itu dilepas oleh Kapolsek Paiton, Inspektur Satu Maskur Anshori.

Sabarudin, seorang Ontelis asal Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, mengaku senang dengan kehadiran Gus Haris dan Mahdi dalam kegiatan ngontel tersebut. "Ini menunjukkan bahwa gowes ontel bisa mempertemukan dua tokoh politik," katanya.

Dari kiri, Malik Haramain, Gus Haris, Habib Mahdi saat menghadiri kegiatan petik laut Desa Kalibuntu, Kraksaan. (FOTO: TIMES Indonesia)

Pria berkaus kuning bertuliskan "Ontel" ini menuturkan, terlepas dari momen Pilkada, dua politisi tersebut juga sama-sama pecinta ontel. "Jauh beberapa tahun sebelumnya, Gus Haris dan Habib Mahdi memang senang ngontel," tuturnya. 

Diketahui, selain menghadiri kegiatan gowes ontel, Gus Haris-Habib Mahdi juga kerap diundang dan datang dalam kegiatan lain yang juga diikuti banyak massa. Seperti, Petik Laut Desa Kalibuntu, Kecamatan Kraksaan, 13 Agustus 2022. 

Saat itu juga hadir Malik Haramain, ketua DPC PKB Kabupaten Probolinggo. Ia juga telah gembar gembor bakal maju sebagai bacabup mendatang. Tapi dalam kegiatan Onsyu, Malik tidak nampak.

Patut diikuti bagaimana gerakan para politikus di Kabupaten Probolinggo tersebut, dalam mempersiapkan diri jelang pesta demokrasi 2024.

Perlu juga dicermati apakah akan muncul sosok lain yang juga "berhasrat" memimpin Kabupaten Probolinggo. Sebab masih ada beberapa politisi yang namanya juga mentereng di kancah perpolitikan Kabupaten Probolinggo. Sebut saja, Timbul Prihanjoko, yang kini menjabat Wakil Bupati Probolinggo. Ia merupakan politisi PDI Perjuangan.

Ada pula, ketua DPD Partai Golkar, Oka Mahendra Jati Kusuma. Pada Pilkada 2019 silam, Oka sempat diisukan maju menjadi bakal calon wakil bupati. Namun, isu tersebut tidak menjadi kenyataan.

Sekadar informasi, kegiatan Ontel Syubbanul Muslimin merupakan rangkaian kegiatan Milad kelompok sholawat Syubbanul Muslimin ke-17. Milad tersebut juga bersamaan dengan makin dekatnya Pilkada Kabupaten Probolinggo 2024. Tak ayal, Gus Haris dan Habib Mahdi pun hadir dalam kegiatan tersebut. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.