Politik

PKB Panaskan Mesin 2024, Rebut Hati Milenial dan Ribuan Swing Voters di Malang

Minggu, 25 Desember 2022 - 15:49 | 70.84k
Sekjen PKB, Hasanuddin Wahid alias Cak Udin saat datang ke Kota Malang dan memberikan arahan jelang 2024. (Foto: Rizky Kurniawan Pratama/TIMES Indonesia)
Sekjen PKB, Hasanuddin Wahid alias Cak Udin saat datang ke Kota Malang dan memberikan arahan jelang 2024. (Foto: Rizky Kurniawan Pratama/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MALANG – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Hasanuddin Wahid alias Cak Udin mulai memanaskan mesin partai di Malang jelang Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang. 

"Kita mau cek kesiapan mesin partai PKB untuk menghadapi Pileg, Pilpres 2024. Harus menang, karena kita punya 3 hajat ini. Kami memastikan bahwa di akhir tahun 2022 ini seluruh struktur Caleg kemudian relawan PKB Malang udah siap memenangkan Pileg, Pilpres dan Pilkada di Malang," ujar Cak Udin, Minggu (25/12/2022).

Pria yang juga menjabat sebagai Seketaris Jenderal (Sekjen) PKB ini mengungkapkan, pemanasan mesin jelang 2024 ini mereka tengah gencar menarik perhatian kalangan milenial.

Apalagi, Cak Udin juga mengklaim bahwa partainya kini tengah diminati banyak kalangan, seperti dilihat dari pendaftar bakal caleg yang kini sudah diangka 85 persen atau 38 bacaleg dari kuota awal 45.

Bahkan, dari 38 bacaleg (bakal calon legislatif), sebanyak 15 persen diantaranya berangkat dari kalangan milenial. Saat ini pengurus Partai juga terus menguatkan suara di lingkungan mahasiswa untuk merebut minat generasi milenial atau gen Z.

"15 persen (bacaleg) itu anak muda, kenapa? Karena PKB ini juga partainya anak muda. PKB Kota Malang itu harus masuk ke segmen gen z sama milenial. Jadi tidak boleh hanya generasi kolonial, apalagi di Kota Malang tepatnya kampus. Saya sudah minta pasukan PKB untuk datang dari kampus ke kampus. Kuatkan suara partai di wilayah mahasiswa kita rebut gen z dan itu sudah berjalan," ungkapnya.

Ia juga yakin jumlah pendaftar bacaleg bakal melebihi target 45. Mereka akan melakukan seleksi ketat untuk mencari kader partai petarung yang siap memenangkan PKB di Pemilu 2024 mendatang.

"Masih banyak, jadi mungkin 120 persenan. Bisa 60 orang (bacaleg) makanya seleksinya akan ketat akan kita cari orang yang betul-betul petarung. Mau kader lama kader baru. Kita cari yang betul-betul petarung yang mampu memperjuangkan aspirasi masyarakat kota Malang," tegasnya.

Ditambahkan oleh Ketua Lembaga Pemenangan Pemilu (LPP) PKB Kota Malang, Niriyanto menyebutkan bahwa pihaknya sudah memiliki data terkait jumlah swing voters di Malang. Di tiap kecamatan, diperkirakan ada sekitar puluhan ribu swing voters.

“Untuk garapan swing voters kami punya datanya. Seperti di Kecamatan Sukun ada sekitar 41 ribu swing voters. Rata-rata itu adalah anak muda,” tuturnya.

Niriyanto menambahkan pada tahun ini PKB Kota Malang sudah mulai melirik pundi-pundi suara pada Pemilu 2024 nanti, dari swing voters untuk bisa memenangkan Pemilu 2024. “Data-data swing voters ini tinggal kami rumuskan treatmentnya nanti seperti apa. Langkah-langkahnya belum bisa kami beritahu saat ini,” ucapnya.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES