Skor Kepuasan Terhadap Kinerja Prabowo sebagai Menhan Sangat Tinggi

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Kinerja Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) menjadi sorotan utama setelah debat ketiga Pilpres 2024 yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Minggu, 7 Januari lalu.
Saat debat tersebut, capres Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo memberikan penilaian yang rendah terhadap Kementerian Pertahanan yang dipimpin oleh Prabowo.
Advertisement
Dalam debat ketiga tersebut, Ganjar memberikan skor 5 dari 10, sementara Anies memberikan nilai 11 dari 100 kepada kinerja Kementerian Pertahanan di bawah kepemimpinan Prabowo.
Namun, ternyata Prabowo Subianto telah menjadi figur calon presiden (capres) yang sangat menonjol dalam Pilpres 2024. Prabowo mendapatkan skor kepuasan tinggi dari sebagian besar masyarakat sebagai menteri dengan kinerja terbaik.
Hasil survei yang dirilis oleh Indikator Politik Indonesia pada periode 20-24 Juni 2023, menunjukkan bahwa Prabowo memperoleh peringkat tinggi sebagai menteri dengan kinerja terbaik, dengan angka mencapai 93,8 persen. Tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Prabowo juga mencapai angka 91,7 persen.
Bawono Kumoro, peneliti dari Indikator Politik Indonesia, menjelaskan bahwa skor kepuasan yang tinggi ini mencerminkan kinerja yang sangat baik yang telah ditunjukkan oleh Prabowo.
"Itu kan bisa dilihat dari bagaimana kinerja Pak Prabowo ini cukup menonjol,” kata Peneliti Indikator Politik Indonesia Bawono Kumoro dikutip pada Rabu (26/7/2023).
Bawono menambahkan bahwa wajar jika Prabowo menjadi salah satu menteri yang paling dikenal oleh masyarakat luas, mengingat banyak prestasi dan kontribusi yang telah dia berikan selama menjabat sebagai Menteri Pertahanan.
Bawono mengungkapkan bahwa tingkat kepuasan yang tinggi terhadap Prabowo dapat dilihat dari berbagai aspek, termasuk partisipasinya dalam acara-acara internasional yang mewakili Indonesia.
"Publik menilainya dengan mudah, melihat track record-nya dalam pemberitaan, aktivitasnya di media sosial, pertemuan dengan pejabat negara lain, dan kerja sama dengan menteri pertahanan dari berbagai negara," tambahnya.
Bawono juga memberikan contoh konkretnya dengan mengungkapkan bahwa Prabowo telah berhasil menjalin komunikasi yang baik dengan para panglima angkatan bersenjata dari berbagai negara.
Selain itu, Prabowo juga sukses dalam pertemuan dengan Presiden Prancis, Emmanuel Macron, untuk menjalin kerja sama dalam bidang pertahanan dan alutsista.
Eks KSAD Akui Kinerja Baik Prabowo Sebagai Menhan
Masa kepemimpinan Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan juga mendapatkan apresiasi positif dari mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal (Purn) Dudung Abdurachman.
Dalam sebuah wawancara dengan NGOPI, Dudung Abdurachman mengungkapkan bahwa ia telah mengenal Prabowo sejak dulu, ketika keduanya masih berpangkat letnan dua dalam tugas operasi di Timor Timur. Dudung juga menyoroti prestasi dan kinerja Prabowo sebagai pemimpin pasukan tersebut.
"Pak Prabowo, saya kenal beliau itu Letnan Dua, jadi saya Letnan dua beliau Danyon 328 tugas operasi di Timor Timur dan batalyon itu kemudian batalyon terbaik pada saat penugasan," ujar Dudung dalam keterangannya pada Minggu (14/1/2024).
Dudung menjelaskan bahwa setelah berbicara dengan beberapa perwira dalam pasukan 328, ia menemukan bahwa kesejahteraan prajurit di sana sangat diperhatikan oleh Prabowo.
Prabowo juga berupaya untuk menyediakan peralatan dan kebutuhan militer secara personal, termasuk militansi dalam tugas mereka.
"Bahkan beliau itu karena keberhasilannya mendapatkan sejumlah senjata, jika tidak salah, beliau mendapat kenaikan pangkat luar biasa dari mayor ke letkol. Saya sangat kagum dengan beliau," tambahnya.
Dalam perkembangan selanjutnya, Dudung menceritakan pertemuan dengan Prabowo ketika Prabowo sudah menjabat sebagai Menteri Pertahanan.
Dudung mencatat bahwa Prabowo sangat memperhatikan akademi militer, berusaha untuk membangunnya menjadi lebih megah dan modern. Prabowo juga aktif dalam pengembangan Akademi Angkatan Udara (AAU) dan Akademi Angkatan Laut (AAL).
Dudung menekankan bahwa kinerja Prabowo sebagai Menteri Pertahanan semakin terasa ketika dirinya menjadi KSAD. Prabowo sangat responsif terhadap permintaan dan usulan dari TNI terkait kebutuhan alutsista (alat utama sistem persenjataan) dan masalah pertahanan lainnya.
"Dan semakin terasa ketika saya menjadi KSAD dan beliau Menhan. Apapun permintaan saya kepada beliau, termasuk alutsista yang kita inginkan, itu sebenarnya adalah usulan kami sendiri, bukan keinginan Pak Prabowo," papar Dudung.
Dudung menambahkan bahwa Prabowo telah berusaha memenuhi kebutuhan TNI terkait alutsista, serta memperhatikan pembangunan rumah untuk prajurit dan perkembangan rumah sakit TNI.
Prestasi dan dedikasi Prabowo dalam memimpin Kementerian Pertahanan telah memberikan dampak positif pada TNI dan kemampuan pertahanan nasional.
Dengan penilaian yang sangat tinggi dari masyarakat dan pencapaiannya yang cemerlang selama menjabat sebagai Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto terus menjadi salah satu figur yang diperhatikan dalam perhelatan Pilpres 2024.
Kinerjanya yang luar biasa dalam posisi tersebut telah memberikan dampak positif yang signifikan dalam persepsi publik. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Hendarmono Al Sidarto |
Publisher | : Rifky Rezfany |