469 TPS di Kabupaten Tasikmalaya Dipetakan Rawan, KPU Berikan Langkah Antisipasi

TIMESINDONESIA, TASIKMALAYA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tasikmalaya telah memetakan setidaknya 469 Tempat Pemungutan Suara (TPS) sebagai area yang rawan dalam pelaksanaan Pemilu 2024. Data ini muncul dari total 5.096 TPS yang tersebar di 39 Kecamatan, dimana 34 di antaranya memiliki TPS yang dikategorikan rawan.

Ketua KPU Kabupaten Tasikmalaya Ami Imron Tamami mengatakan kerawanan diidentifikasi berdasarkan beberapa aspek, termasuk demografis, geografis, bencana alam, dan sejarah konflik.

Advertisement

Dari segi demografis, terdapat 263 TPS yang rawan karena jarak antar TPS yang jauh, pemukiman padat penduduk, serta keberadaan basis suara salah satu Paslon dan masyarakat heterogen basis pendukung.

Selanjutnya, kerawanan geografis mencakup 96 TPS yang terletak jauh dan sulit dijangkau. Adapun 91 TPS masuk dalam kategori rawan bencana alam, seperti banjir, longsor, dan ancaman lainnya.

Terakhir, sebanyak 19 TPS memiliki kerawanan sejarah konflik, menunjukkan potensi konflik sosial dan protes terhadap penyelenggara, yang pernah terjadi di lokasi tersebut sebelumnya.

"Sebelumnya sudah kita petakan, terutama beberapa wilayah yang memiliki kerawanan terhadap bencana alam, apalagi akhir-akhir ini intensitas curah hujan di Tasikmalaya cukup tinggi," jelas Ami Imron Tamami l, Rabu (31/1/2024).

Untuk mengantisipasi potensi masalah selama Pemilu, KPU Kabupaten Tasikmalaya telah menyiapkan langkah-langkah konkret. Salah satunya adalah meningkatkan sosialisasi melalui Komisi Pemungutan dan Penghitungan Suara (KPPS), Panitia Pemungutan Suara (PPS), dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).

Selain itu menurut Ami pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), kepolisian, dan TNI untuk menghadapi risiko kerawanan bencana dan konflik sosial.

"Kita berharap mudah-mudahan, pada saatnya Pemilu nanti bisa berjalan dengan lancar, sebelumnya kita sudah lakukan koordinasi dan sosialisasi sebagai upaya antisipasi," tambah Ami Imron Tamami, memastikan bahwa langkah-langkah tersebut diambil untuk menjaga integritas dan keamanan pelaksanaan Pemilu 2024 di Kabupaten Tasikmalaya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.