Tetangga Ambilkan Formulir Pendaftaran Bacawali PDIP untuk KD

TIMESINDONESIA, BATU – Penyanyi asli Kota Batu yang juga anggota DPR RI, Krisdayanti meramaikan kontestasi Pemilu Kepala Daerah (Pemilukada) di Kota Batu. Menariknya, formulir pendaftaran untuk wanita yang akrab dipanggil KD ini, diambilkan oleh Yani Andoko, tetangga KD.
Yani tidak sendiri, ada 49 orang lain yang datang ke kantor DPC PDIP di Desa Oro-Oro Ombo, Kota Batu untuk mengambil formulir pendaftaran. Mereka menamakan diri dengan sebutan Relawan Krisdayanti.
Advertisement
KD sendiri tidak terlihat di antara para relawan, namun namanya terus dipekikkan, membahana mengisi ruangan DPC PDIP.
"Sebenarnya, relawan yang mau ikut lebih banyak ada tukang bakso, cilok. Kaum milenial, ibu-ibu dan tokoh masyarakat. Tetapi, karena keterbatasan tempat akhirnya kita batasi yang ikut," ujar Yani.
Ia menegaskan bahwa sengaja yang datang mengambilkan formulir ini para tetangganya, bukti bahwa tekad para tetangga yang tinggal di sekitar rumah orang tua KD di Jalan Agus Salim besar untuk mendukung KD.
"Kita support KD untuk jadi Wali Kota Batu, kaos dan konsumsi saja, kita urunan sendiri sebagai bentuk bulatnya tekad dukungan kita," ujar Yani.
Bahkan dalam waktu dekat, mereka akan mulai membuka simpul-simpul pendukung untuk lewat Posko KD.
"Karena memang yang diinginkan adalah Kota Batu lebih Baik. Kami akan berangkat ke Jakarta menemui Krisdayanti. Paling tidak 25 Mei 2024 formulir pendaftaran akan dikembalikan ke kantor DPC PDIP Kota Batu. Karena, kami yang mendorong Krisdayanti untuk menjadi Wali Kota Batu," katanya.
Sementara, Ketua Tim 9 Penjaringan Bacakada DPC PDIP Kota Batu, Simon Purwoali bahwa hari ini adalah hari terakhir pengambilan formulir pendaftaran danbatas pengembalian formulir pendaftaran nanti pada 25 Mei 2024," katanya.
Simon mengatakan bahwa formulir untuk KD adalah peserta ke delapan yang mengambil formulir pendaftaran Bacakada di DPC PDIP Kota Batu.
"Baru satu yang mengembalikan formulir yakni Arif Wicaksono saat sebagai Ketua Demokrat Malang," ujar Simon.
Sementara delapan pengambil formulir adalah Suwito Djoyonegoro, Asaf, Punjul Santoso, Didik Gatot Subroto, Bambang Ideal, Inol Ertadiansyah, Arif Wicaksono dan Krisdayanti (KD).(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Hendarmono Al Sidarto |
Publisher | : Sholihin Nur |