Nurochman Wani Daftar Calon Wali Kota Batu

TIMESINDONESIA, BATU – Nurochman wani Daftar Calon Wali Kota Batu meski harus mundur sebagai Calon Legislatif Terpilih dan harus merelakan kursi Ketua DPRD Kota Batu yang menjadi haknya. Semua itu dilakukannya demi merespon aspirasi masyarakat dan melaksanakan perintah DPP.

Dua konsekwensi berat ini memang harus ditanggung oleh Nurochman jika ia menjadi calon Wali Kota Batu dalam Pilkada Kota Batu tahun 2024 ini.

Advertisement

Kebulatan tekadnya ini ditunjukkannya dengan datang ke Sekretariat DPC PKB Kota Batu untuk mendaftarkan diri sebagai calon wali kota dari partai yang dipimpinnya ini.

"Bila nanti mendapatkan rekom dari DPP PKB untuk maju Pilkada tentu harus mengundurkan diri. Dengan pertimbangan aspirasi dan dukungan masyarakat yang berkembang saat ini kemudian ada perintah DPP PKB, maka konteksnya bukan soal eman atau tidak emannya dalam hal maju Pilkada, partai pasti punya pertimbangan strategis dan membaca peluang dan potensi, tidak mungkin partai akan mengorbankan kadernya," ujar Nurochman kepada TIMES Indonesia.

Karena itulah Ketua Pengcab Pelti Kota Batu ini memastikan mencalonkan diri. Lantas siapa yang menjadi Ketua DPRD Kota Batu ? Hal ini sudah masuk dalam design politik PKB yang belum bisa dipublikasikan.

Jika waktu mendaftarkan partainya saat Pemilu Legislatif lalu Nurochman menunggangi kuda, saat mendaftarkan diri ke sekretariat DPC PKB, Nurochman naik Vespa. Tentu diiringi dengan puluhan penggemar motor Vespa.

"Vespa karena itu kendaraan pertama yg saya miliki disamping jalinan keakraban dengan teman-teman club Vespa yang ada di Kota Batu," kata Nurochman.

Kendaraan pertama yang dimilikinya adalah sepeda motor vespa jenis PX 150 s warna merah maroon. Nurochman memilih tanggal 21 Juni 2024 ini penuh arti. Menurutnya, tanggal tersebut sangat penting bagi Kota Batu.

"Iya tanggal ini juga tanggal ditetapkannya Undang-undang Pembentukan Kota Batu sesuai UU 11 tahun 2001. Semoga ini juga membawa berkah bagi pencalonan ini," katanya

Tanggal 21 Juni, lanjut dia, juga penuh arti. Tanggal itu tanggal kelahiran sang proklamator Republik Indonesia, Soekarno. Semangat itulah jadi hal yang sangat penting bagi proses perjuangan. 

Kedatangan laki-laki yang akrab dipanggil Cak Nur ini disambut para pendukungnya yang mayoritas warga nahdliyin. Kedatangannya diiringi musik dari komunitas musisi Kota Batu 90 an dengan lagu Yel Yel Cak Nur Batu Satu.

Lantas apa program yang diusung Cak Nur. "Kita ajak menjaga ekosistem alam di Kota Batu dan melakukan penataan pemerintah dan menciptakan kota yang murah sandang pangan, sadar kewarasan dan lapangan pekerjaan yang mudah ," kata Cak Nur sembari mengatakan bahwa pencalonannya ini perlu dukungan dari masyarakat kota ini.

Meski PKB bisa menjadi partai pengusung karena sudah memiliki enam kursi, Cak Nur mengatakan PKB tetap membuka diri untuk berkoalisi dengan partai lainnya. Setidaknya ada 3 parpol yang sudah berkomunikasi yakni PKS, Gerindra dan Nasdem.

Sementara itu, Ketua Desk Pilkada Kota Batu, Asep Gozi mengatakan sudah ada dua orang yang mengambil formulir, yakni Cak Nur dan Agung Perkasa.

"Pada hari ini Cak Nur mendaftar sekaligus membawa berkas pendaftaran. Kalau kami teliti dan kita anggap komplit akan kami kirimkan ke DPP," ujar Asep.

Selanjutnya, setelah diterima oleh DPP akan dipanggil untuk mengikuti uji kompetensi sebagai Calon Wali Kota Batu dari PKB. "Semoga semua bisa berjalan lancar," katanya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.