Politik

Hasan Irsyad, "Pohon Beringin Besar" di Probolinggo

Sabtu, 31 Agustus 2024 - 13:06 | 18.11k
Hasan Irsyad bersalaman dengan Pj Bupati Probolibggo, Hasan Irsyad di acara pelantikan anggota DPRD Kabupaten Probolinggo periode 2024-2029, terlihat di layar monitor (Foto: Iqbal/TIMES Indonesia)
Hasan Irsyad bersalaman dengan Pj Bupati Probolibggo, Hasan Irsyad di acara pelantikan anggota DPRD Kabupaten Probolinggo periode 2024-2029, terlihat di layar monitor (Foto: Iqbal/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Jika diibaratkan sebuah pohon, di dunia politik, Hasan Irsyad adalah pohon beringin besar di Probolinggo, Jatim, yang punya banyak cabang. Pohonnya beringin. Cabang-cabangnya juga beringin.

Ia adalah politisi senior Partai Golkar, parpol yang punya lambang pohon beringin itu. Dan yang jadi cabang-cabangnya adalah istri, anak, serta dua orang menantunya. Semuanya bernaung di bawah partai beringin.

Advertisement

Hasan Irsyad adalah anggota DPRD Jatim periode 2024-2029 yang akhir Agustus ini dilantik. Hingga saat ini, politisi berusia 75 tahun ini telah menjadi anggota dewan selama 47 tahun. Mulai dari tingkat DPRD Kabupaten Probolinggo, lalu naik kek DPRD Jatim.

Lebih separuh dari hidupnya ia habiskan sebagai wakil rakyat. “Saya jadi anggota dewan sejak 1977,” kata Hasan Irsyad, saat ditemui usai menghadiri pelantikan 50 anggota DPRD Kabupaten Probolinggo, Jumat (30/8/2024).

Selama 47 tahun menjadi politisi, Hasan Irsyad istikamah di satu partai: Golkar. Baginya, Golkar sudah menjadi seperti darah dan daging. Dan, kini darah Golkar itu telah mengalir ke istri, anak, serta dua orang menantunya.

Nur Laila Kusnia, istri Hasan Irsyad adalah politisi Golkar. Ia menjadi anggota DPRD Kabupaten Probolinggo periode 2019-2024 melalui Dapil Probolinggo 4 yang meliputi Kecamatan Leces, Tegalsiwalan dan Banyuanyar.

Dalam Pemilu 2024, perempuan yang telah memberikan tiga anak untuk Hasan Irsyad ini kembali terpilih setelah memperoleh 6.325 suara pada dapil yang sama.

Oka Mahendra Jati Kusuma, anak kedua dari Hasan Irsyad, juga menjadi anggota DPRD Kabupaten Probolinggo. Ia berangkat dari Dapil Probolinggo 2. Meliputi Kecamatan Paiton, Pakuniran dan Kecamatan Kotaanyar.

Oka telah menjadi anggota dewan sejak 2014. Pada Pemilu 2024, politisi berusia 38 tahun ini memperoleh 10,129 suara, tertinggi di Dapil Probolinggo 2. Oka Mahendra adalah Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Probolinggo periode 2015-2020 dan periode 2020-2025.

Dua menantu Hasan Irsyad juga terpilih sebagai anggota DPRD Kabupaten Probolinggo. Yaitu Ning Ayu Nofita, dan Siska Dwiarianti.

Ning Ayu Nofita menjadi wakil rakyat dari Dapil Probolinggo 7 yang meliputi Kecamatan Dringu, Gending, Pajarakan dan Kecamatan Krejengan. Istri dr. Catur Prangga Wadana ini memperoleh 11.804 suara dalam Pemilu 2024.

Adapun Siska Dwiarianti, menjadi wakil rakyat dari Dapil Probolinggo 5 yang meliputi Kecamatan Bantaran, Kuripan, Sumber, Sukapura, dan Kecamatan Wonomerto. Istri Oka Mahendra ini memperoleh 3.896 suara dalam Pemilu 2024.

Sepuluh Kali Ikut Pemilu

Hasan Irsyad telah duduk di kursi dewan sejak 1977 melalui proses Pergantian Antar Waktu atau PAW. “Ada anggota (DPRD Kabupaten Probolinggo, Red) yang meninggal,” kata alumnus Ponpes Zainul Hasan Genggong ini.

Saat dilantik sebagai anggota, usia Hasan Irsyad masih 28 tahun.

Sejak pelantikan yang dilaksanakan April 1977 itu, nama Hasan Irsyad tak pernah hilang dari daftar anggota DPRD hingga kini. Mulanya di DPRD Kabupaten Probolinggo. Kemudian naik ke DPRD Jatim dalam belasan tahun terakhir.

Hasan Irsyad mengaku telah mengikuti 10 kali pemilu. Dalam hitungan TIMES Indonesia berdasarkan pelaksanaan pemilu di tanah air dari masa ke masa, diketahui bahwa Pemilu 2024 menjadi pemilu kesebelas yang dia ikuti.

Yaitu Pemilu 1977, Pemilu 1982, Pemilu 1987, Pemilu 1992, Pemilu 1997, Pemilu 1999, Pemilu 2004, Pemilu 2009, Pemilu 2014, Pemilu 2019, dan Pemilu 2024. Dalam sejarah pemilu di tanah air, pria kelahiran 1949 ini hanya absen di Pemilu 1955 dan 1971.

Pemilu demi pemilu ia ikuti, dengan beragam model. Mulai dari era fusi partai (Pemilu hanya diikuti tiga parpol: Golkar, PPP dan PDI), hingga era banyak partai pasca reformasi. Mulai sistem proporsional tertutup, hingga sistem proporsional terbuka yang diberlakukan sejak Pemilu 2004.

Resep Sukses Hasan Irsyad

Menjawab pertanyaan ini, ia berujar. “Dekat dengan masyarakat dan membantu masyarakat.”

Penjelasan tentang resep ini diberikan putranya, Oka Mahendra Jati Kusuma.

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Probolinggo periode 2015-2020 dan periode 2020-2025 itu bercerita ketika dirinya pertama kali ikut pemilu pada 2014. Kala itu, ia ditempatkan di Dapil Paiton, Kotaanyar, dan Pakuniran.

Di Dapil tersebut, Golkar disebut belum pernah dapat kursi di DPRD Kabupaten Probolinggo.

Selama setahun dari 2013 hingga 2014, Oka mengaku menginap setiap malam di dapil tersebut. “Didampingi bapak (Hasan Irsyad, Red),” kata Oka. Ia pun sering menginap di rumah tim. Bahkan sempat sewa rumah.

Hasan Irsyad juga punya jemaah pengajian di Desa Brumbungan Lor, Kecamatan Gending, tanah kelahirannya. Pengajian setiap Minggu malam itu, telah ia rawat selama 23 tahun.

Ibarat pohon, Hasan Irsyad adalah pohon beringin besar di Probolinggo, Jatim, yang punya banyak cabang. Pohonnya beringin. Cabang-cabangnya juga beringin. Istri, anak, serta dua menantunya mengikuti jejaknya di dunia politik, di bawah naungan partai beringin.

Sabtu (31/8/2024), Hasan Irsyad dilantik sebagai anggota DPRD Jatim periode 2024-2029. “Nanti saat masa jabatan selesai, usia saya 80 tahun,” katanya kepada TIMES Indonesia, usai pelantikan anggota DPRD Kabupaten Probolinggo. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Muhammad Iqbal
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES