Rusdy Yusuf Sebut Semangat Sherly Tjoanda Patut Diperjuangkan untuk Kemajuan Malut 

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Semangat Sherly Tjoanda dalam memajukan Maluku Utara patut diapresiasi dan didukung. Hal ini disampaikan oleh pengurus DPP Partai Demokrat, Rusdy Yusuf. 

Komitmen Sherly Tjoanda untuk berkontribusi terhadap kemajuan Maluku Utara (Malut) semakin kuat setelah ditunjuk untuk menggantikan posisi mendiang suaminya, Benny Laos (BL), Calon Gubernur Maluku Utara (Malut) periode 2024-2029, yang meninggal dunia dalam tragedi ledakan dan kebakaran speedboat  Bella 72 di Kabupaten Pulau Taliabu pada Sabtu, 12 Oktober 2024.

Advertisement

Kepedulian tokoh perempuan terhadap isu sosial dan kemasyarakatan disampaikan langsung kepada Pengurus DPP Partai Demokrat, Rusdy Yusuf, saat menjenguknya di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta pada Minggu (20/10/2024).

Dalam ranah sosial kata Rusdy Yusuf, Sherly menjabat sebagai Ketua Yayasan Bela Peduli. Yayasan ini aktif menyalurkan bantuan kepada rumah ibadah, korban bencana, serta mendukung bakat lokal di bidang seni dan olahraga.

Di sektor pertanian, beliau menjabat sebagai Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Provinsi Maluku Utara. HKTI bergerak di bidang pertanian dan pengembangan pedesaan, dengan tujuan meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani.

Seperti diketahui, Sherly Tjoanda telah diajukan oleh Partai Demokrat, PKB, Nasdem, PPP, Gelora, PAN, Partai Buruh dan PSI, sebagai pengganti Calon Gubernur Maluku Utara nomor urut empat yang berpasangan dengan Sarbin Sehe sebagai Calon Wakil Gubernur.

Pada insiden ledakan speedboat BELA 72, Sherly juga ikut menjadi korban, namun hanya mengalami luka bakar di beberapa bagian tubuh dan saat ini sedang menjalani perawatan medis di RSPAD, Jakarta.

Rusdy, setelah keluar dari pintu RSPAD Jakarta, menyatakan bahwa dirinya sangat menghargai semangat dan komitmen Sherly dalam memajukan Provinsi Maluku Utara. Tentu saja, melalui program pertanian, perikanan, dan pengembangan bakat generasi muda yang selama ini diperjuangkan bersama mendiang suaminya, Benny Laos.

"Kami banyak berdiskusi soal formulasi pembangunan infrastruktur dan sosial kemasyarakatan untuk memajukan Maluku Utara. Ibu Sherly juga punya komitmen yang kuat untuk melanjutkan perjuangan dari mendiang suaminya Bapak Benny Laos dalam hal peningkatan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat," tutur Rusdy.

Sherly juga mengakui bahwa kondisi kesehatannya telah membaik dan menyampaikan salam kepada masyarakat agar memberikan doa dan dukungan moral agar dapat bersama-sama terlibat dalam perjuangan membangun Maluku Utara ke arah yang lebih baik.

Sebaliknya, Rusdy berharap agar pengganti Calon Gubernur nomor urut 4 di Pilkada Malut periode 2024-2029 segera pulih dan dapat kembali ke Maluku Utara untuk melakukan konsolidasi kemenangan. Para pendukung telah menanti dengan harapan agar pertarungan untuk memimpin Maluku Utara dapat terwujud.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.