Politik

Ijeck Sesalkan Pelemparan Batu ke Mobil Bobby Nasution

Kamis, 07 November 2024 - 16:14 | 15.38k
Musa Rajekshah (Ijeck). (Foto: Dok: Rafyq Panjaitan/TIMES Indonesia)
Musa Rajekshah (Ijeck). (Foto: Dok: Rafyq Panjaitan/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Ketua Dewan Pengarah Tim Pemenangan pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara nomor urut 1, Bobby Nasution-Surya, Musa Rajekshah (Ijeck) menyesalkan aksi pelemparan batu yang menimpa mobil rombongan Bobby Nasution usai debat kedua Pemilihan Gubernur Sumatera Utara 2024.

“Saya sangat menyesalkan adanya pihak-pihak yang emosional dan marah setelah debat. Saya berharap aparat penegak hukum dapat segera mengambil tindakan untuk mengungkap apakah ini murni spontanitas atau memang direncanakan,” Ijeck di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (7/11/2024).

Advertisement

Debat yang digelar di Hotel Santika Dyandra, Medan, pada Rabu (6/11) malam, merupakan bagian dari tahapan Pilkada yang difasilitasi oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatra Utara. 

Ijeck, menegaskan bahwa insiden tersebut seharusnya tidak terjadi, mengingat debat ini adalah bagian dari proses demokrasi yang telah diatur oleh KPU. 

“Saya tidak berada di lokasi, namun tindakan kekerasan seperti ini tidak boleh terjadi. Silahkan beradu gagasan, visi dan misi, tetapi jangan sampai emosional yang kemudian memakai tindakan kekerasan,” tegas Anggota Komisi V DPR ini. 

Lebih lanjut, saat ditanya apakah peristiwa ini berdampak pada pendukung dan simpatisan pasangan cagub Sumut Bobby-Surya, Ijeck menyatakan keyakinannya bahwa masyarakat tidak akan terpengaruh oleh tindakan kekerasan yang dilakukan oleh salah satu pihak. 

"Masyarakat kita sudah lebih pintar dan memahami bahwa demokrasi tidak seharusnya diwarnai dengan luapan emosional apalagi tindakan yang menciderai marwah demokrasi itu sendiri," pungkas Ijeck.

Insiden pelemparan ini terjadi ketika ratusan pendukung pasangan Bobby Nasution-Surya dan Edy Rahmayadi-Hasan Basri Sagala memadati area di sekitar lokasi debat. Aparat keamanan dari Polrestabes Medan dan Polda Sumut segera melakukan pengamanan untuk mengendalikan situasi. Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengidentifikasi pelaku di balik aksi tersebut. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES