2.000 Pengawas Siap Kawal Masa Tenang Pilkada di Blitar, Fokus pada Transparansi dan Digitalisasi
TIMESINDONESIA, BLITAR – Lebih dari 2.000 pengawas di Kabupaten Blitar bersiap menjalankan tugas berat di masa tenang Pemilihan Serentak 2024.
Dalam apel siaga patroli pengawasan yang digelar Sabtu pagi, 23 November 2024, di Alun-alun Pemerintah Kabupaten Blitar, semangat para pengawas terpancar jelas.
Advertisement
Ketua Bawaslu Kabupaten Blitar, Nur Ida Fitria, mengungkapkan bahwa pengawasan kali ini memiliki tantangan tersendiri, terutama dengan semakin maraknya penggunaan media sosial dalam kampanye. Oleh karena itu, Bawaslu akan mengintensifkan pengawasan digital selama masa tenang.
“Kampanye di masa tenang, baik secara langsung maupun di media sosial, adalah pelanggaran. Pengawasan kami akan fokus pada dua hal ini, selain memastikan alat peraga kampanye di 22 kecamatan sudah ditertibkan,” tegas Ida.
Menghadapi Era Baru Pengawasan Digital
Tidak hanya menertibkan kampanye fisik, Bawaslu juga mengerahkan tim khusus untuk memantau aktivitas digital. Menurut Ida, pemantauan ini adalah bagian dari upaya menjaga Pemilu tetap jujur dan adil di era modern.
“Dengan pengawasan digital yang semakin ketat, kami ingin memastikan tidak ada pelanggaran yang luput, sekaligus menjaga kepercayaan publik terhadap integritas Pemilu,” tambahnya.
Masa tenang yang dimulai 24 November menjadi momen krusial bagi Bawaslu dan 2.078 pengawas di Kabupaten Blitar. Tidak hanya mengawasi pelanggaran kampanye, mereka juga bertanggung jawab memonitor distribusi logistik hingga memastikan kesiapan TPS untuk pemungutan suara.
Sekretaris Daerah Kabupaten Blitar, Izul Marom, yang bertindak sebagai inspektur apel, memberikan apresiasi kepada para pengawas.
“Pemilu bukan hanya soal memilih, tetapi juga tentang menjaga demokrasi. Saya yakin dengan semangat ini, Pemilihan Serentak 2024 dapat berlangsung aman, demokratis, dan berintegritas,” ujar Izul.
Patroli pengawasan kali ini juga mendapat dukungan penuh dari aparat keamanan, termasuk Polres Blitar dan Kodim 0808 Blitar. Kapolres Blitar, AKBP Wiwit Adi Satria, menegaskan komitmen pihaknya untuk menjaga keamanan selama masa tenang dan pemungutan suara.
“Kami telah menempatkan personel di titik-titik strategis untuk memastikan situasi tetap kondusif,” katanya.
Semangat Transparansi dan Partisipasi Publik
Apel siaga ini tidak hanya menjadi simbol kesiapan pengawas, tetapi juga bukti komitmen Kabupaten Blitar dalam menjaga proses demokrasi yang transparan dan adil.
Dengan pengawasan yang semakin profesional dan digitalisasi yang terus diperkuat, Bawaslu Kabupaten Blitar berharap Pemilu tahun ini menjadi momentum penting untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap sistem demokrasi Indonesia.
“Pengawasan bukan sekadar tugas, tapi juga amanah menjaga masa depan bangsa,” pungkas Ida, menutup apel dengan semangat membara di tengah ratusan pengawas.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Imadudin Muhammad |
Publisher | : Rizal Dani |