Belajar dari Kisah Ressa Herlambang Bangkit dari Keterpurukan

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Penyanyi Ressa Herlambang menceritakan kisah hidupnya saat vakum dari dunia hiburan. Lama menghilang, rupanya Ressa Herlambang sempat bangkrut bahkan jatuh miskin, lalu bangkit.
Ressa Herlambang berbagi kisah lalu bangkit saat ia vakum dari dunia hiburan. Dia menceritakan bagaimana pernah jatuh miskin, bangkrut, lalu bangkit lagi.
Advertisement
Kisah kemiskinan Ressa Herlambang dimulai pada tahun 2009 ketika bisnis orang tuanya, yang bergerak di bidang pameran. Orang tua Ressa Herlambang mengalami kerugian sebesar Rp12 miliar dalam satu malam.
Sejak saat itu, hidup Ressa Herlambang berubah 180 derajat. Dari memiliki mobil mewah hingga hanya tinggal di rumah petak. Ia bahkan pernah mengalami kelaparan dan harus meminjam uang dari Raffi Ahmad dan Yadi Sembako.
Untuk mencoba bangkit, beberapa tahun lalu, Ressa Herlambang pernah berjualan es pisang ijo untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya. Ressa Herlambang juga coba bangkit dengan berjualan bersama adiknya di sebuah masjid di Bintaro, Jakarta Selatan.
Kala itu Ressa Herlambang selalu berusaha bangkit untuk menyembunyikan wajahnya agar tidak dikenal oleh orang lain saat berjualan.
Tips Bangkit Belajar dari Kisah Ressa Herlambang
Kisah hidup Ressa Herlambang untuk bangkit ini menginspirasi. Untuk bisa bangkit dari keterpurukan seperti kisah Ressa Herlambang, ada beberapa hal yang dapat dilakukan.
Pertama, fokus pada hal-hal positif. Fokus bangkit pada hal-hal positif dalam hidup. Ingat kebahagiaan dan kesuksesan yang pernah diraih, akan membantu memperkuat rasa percaya diri dan semangat.
Kedua, bekerja keras. Semangat bangkit dengan cara usahakan bekerja keras dan berusaha mencapai tujuan. Itu akan membantu membangun rasa percaya diri dan memberikan rasa kepuasan atas apa telah dicapai.
Ketiga, Ressa Herlambang juga berupaya bangkit dengan berkolaborasi bersama orang lain. Berkolaborasi dengan orang lain dapat membantu memperluas jaringan dan membantu memperoleh dukungan dari lingkungan sosial. Kisah ini juga dialami Ressa.
Keempat, Ressa Herlambang bangkit dengan belajar dari kesalahan. Setiap kesalahan dapat menjadi pelajaran berharga.
Belajar dari kesalahan dan menemukan cara untuk mengatasi masalah akan membantu meningkatkan rasa percaya diri. Juga mengatasi kemampuan problem solving di masa depan.
Kelima, menjaga kesehatan menjadi bagian dari kisah Ressa Herlambang untuk bangkit. Ya, kesehatan fisik mental yang baik sangat penting untuk mengatasi keterpurukan. Cobalah untuk berolahraga, makan makanan sehat, dan menjaga pola tidur yang baik.
Keenam, upaya bangkit dengan mencari bantuan profesional. Jika keterpurukan menjadi sulit untuk diatasi, carilah bantuan profesional. Terapis atau konselor dapat membantu mengatasi masalah dan memberikan dukungan yang diperlukan untuk memulai hidup yang lebih baik.
Itu pula pernah dilakukan oleh Ressa Herlambang dalam kisah hidupnya untuk bangkit dari keterpurukan.
Perlu diingat pula bahwa, bangkit dari keterpurukan sebagaimana kisah Ressa Herlambang memerlukan waktu dan usaha. Jangan merasa malu meminta bantuan serta berusaha menemukan cara memperbaiki situasi. (khoirul anwar)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Khoirul Anwar |
Publisher | : Rifky Rezfany |
Konten promosi pada widget ini bukan konten yang diproduksi oleh redaksi TIMES Indonesia. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.