Bangkitkan Usaha Properti, DPD REI DIY Gelar Pameran Secara Offline

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – DPD Real Estate Indonesia DIY (DPD REI DIY) menggelar pemeran properti "Amazing Property Expo 2020" di Atrium Utama Plaza Ambarrukmo Yogyakarta, 16 – 27 Desember 2020.

Perhelatan  ini menghadirkan 25 pengembang yang menawarkan berbagai produk, mulai rumah hunian, apartemen, perkantoran, hingga ruang niaga. Selain itu, turut berpartisipasi pula 5 stand perbankan dan 7 stand interior pendukung perumahan.

Advertisement

Ketua DPD REI DIY, Rama Adyaksa Pradipta mengatakan pandemi Covid-9 melumpuhkan hampir seluruh sektor usaha. Tidak terkecuali sektor usaha properti. Setelah melalui fase bertahan di tengah badai Pandemi, era adaptasi kebiasaan baru menjadi momentum yang tepat bagi usaha properti untuk bangkit.

Menyusul analisis para pelaku pasar properti yang menyebutkan bahwa era adaptasi kebiasaan baru adalah waktu yang tepat untuk berinvestasi properti. 

Menyikapi hal tersebut, digelarlah Amazing Property Expo 2020. “Mulai dari rumah harga dibawah 200 juta untuk masyarakat berpenghasilan rendah, sampai properti senilai 1,5 miliar kami tawarkan,” ujar Ketua DPD REI DIY, Rama Adyaksa Pradipta.

Rama mengatakan, Amazing Property Expo 2020 hadir untuk membantu mempertemukan pengembang dan pembeli secara langsung. Pertemuan yang sitatnya tatap muka itu diyakini akan semakin mempermudah interaksi antara keduanya. Selain itu, masyarakat juga semakin lebih mudah untuk menemukan property sesuai kebutuhan dan keinginan mereka.

Meski diselenggarakan secara offline, masyarakat tidak perlu takut ataupun ragu untuk datang. Amazing Property Expo 2020 digelar dengan tetap mengutamakan serta memperhatikan protokol kesehatan. Semua yang hadir ataupun terlibat di perhelatan ini wajib menggunakan masker, menjaga jarak, dan menggunakan handsanitizer ataupun cuci tangan sebelum masuk (3M).

DPD REI DIY berharap, dengan hadirnya Amazing Property Expo tahun 2020 dapat memulihkan kepercayaan masyarakat terhadap sektor properti, di tengah isu krisis global akibat pandemi Covid-19. Sehingga masyarakat akan lebih berani untuk bertransaksi dan berinvestasi di sektor properti. Karena masyarakat akan memperoleh keuntungan ganda, dengan  berinvestasi di bidang properti. Selain jaminan keuntungan di masa depan. Juga berperan dalam memulihkan perekonomian bangsa Indonesia. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.