
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Game online saat ini semakin mudah diakses. Jika dahulu seseorang yang ingin bermain game harus pergi ke rental atau membuka PC nya untuk bermain game. Namun sekarang ini, game bisa diakses melalui smartphone. Semakin mudah diakses, semakin banyak yang bermain game online termasuk anak-anak. Bahkan, ada yang sampai kecanduan game online.
Kecanduan game online tentu membuat orang tua khawatir. Agar anak tidak terus kecanduan game online, orang tua harus mencari cara untuk mengalihkan kebiasaannya. Dilansir dari Okezone, inilah cara mengatasi anak kecanduan game online.
Advertisement
1. Quality time dengan anak
Kadang-kadang anak bermain game karena ingin menghilangkan rasa bosan atau kurang perhatian dari orang tua. Jika tidak mau hal ini terjadi, sebaiknya orang tua harus lebih sering memberikan waktu kepada anak-anak, seperti mengajak anak nonton dibioskop, belajar bersama dan bermain bersama dirumah. Supaya anak lupa untuk bermain game online sendiri.
2. Membatasi waktu main game
Tidak salah kalau anak diperboleh untuk bermain game, karena mereka juga mempunyai waktu untuk bersantai bersama gamenya. Tetapi buat perjanjian batas main game anak, sekitar 1 jam, guna untuk tidak lupa waktu. Jika mereka melanggar berikanlah sanksi yang membuat mereka tidak mengulanginya lagi.
3. Menambahkan aktivitas anak
Tidak ada salahnya jika orang tua menambahkan aktivitas anak diluar sekolah. Seperti les Bahasa asing dan mengikuti kegiatan estrakurikuler disekolah. Aktivitas ini akan membantu mereka untuk melupakan game online mereka.
4. Pergi liburan bersama anak
Mengajak anak liburan ke tempat yang banyak dikunjungi orang seperti pantai, taman, kebun binatang ini akan membantu anak untuk melupakan permainan game onlinenya. Mengajak anak pergi liburan membuat mereka melihat keadaan di sekelilingnya dan bisa bersosialisasi dengan orang-orang baru. Tidak hanya bersosialisasi, mereka juga bisa menghirup udara yang segar.
Itulah beberapa cara untuk mengatasi anak kecanduan game online. Semoga dengan cara diatas bermanfaat supaya anak-anak bisa menghilangkan kebiasaan bermain game online tersebut. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Deasy Mayasari |
Publisher | : Sholihin Nur |