Pelajar Tenggelam di Pantai Soge Pacitan, BPBD Siap Pasang Papan Info Bencana

TIMESINDONESIA, PACITAN – Pasca tenggelamnya pelajar SMP asal Ponorogo di Pantai Soge Pacitan, Minggu (28/4/2019), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD Pacitan), terus berupaya untuk mengantisipasi dan mencegah kejadian laka air (Kecelakaan Air).

"BPBD Pacitan bersama BPBD Prop Jatim dalam proses pemasangan papan info bencana di dua titik, pancer dan kebonagung," ujar Kepala Pelaksana BPBD Pacitan, Didik Alih Wibowo kepada TIMES Indonesia, Senin (29/4/2019).

Advertisement

Sebelumnya, diketahui seorang pelajar SMP, Syahrul Yulian (14), warga Desa Talun, Kecamatan Ngebel, Ponorogo, Jawa Timur, tenggelam di kawasan Pantai Soge Pacitan, Minggu (28/4/2019).

Korban tewas usai bermain di muara Soge yang berada di Desa Sidomulyo, Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Pacitan bersama temannya.

"Korban bersama 2 orang temanya selesai bermain pasir dipantai dan membersihkan pakaian di atas batu muara sungai soge," jelas Didik.

Namun, setelah itu korban malah melompat menyeburkan diri ke muara. Kendati, tidak bisa berenang korban langsung tenggelam ke dasar muara dengan kedalaman kurang lebih 5 meter.

"Mendapati itu spontan 2 orang temanya berteriak minta tolong," jelasnya.

Selanjutnya, tak berselang lama datanglah sejumlah warga untuk memberikan pertolongan. Sayangnya, nyawa korban pelajar SMP asal Ponorogo ini sudah tidak bisa diselamatkan.

"Saudara Slamet, Dwi setiawan, Andi Sutejo langsung menyelam di lokasi korban tenggelam, selang 5 menit korban ditemukan di dasar muara, setelah itu korban ditarik ke permukaan air dan diberikan pertolongan pertama, tetapi korban tidak bisa diselamatkan," ucap Kepala Pelaksana BPBD Pacitan saat membeberkan peristiwa yang terjadi Pantai Soge Pacitan ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.